Ketua Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) Kota Baubau, Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) Basri Sadikin menyerukan kepada seluruh veteran dan juga generasi muda selalu mematuhi protokol kesehatan COVID-19 untuk mencegah penularan virus jenis baru penyebab COVID-19 itu semakin meluas.Mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah COVID-19 itu adalah sebagai wujud kecintaan terhadap bangsa
'Mematuhi protokol kesehatan untuk mencegah COVID-19 itu adalah sebagai wujud kecintaan terhadap bangsa," katanya di Baubau, Selasa.
Ia menjelaskan bahwa pada Senin (10/8) 2020 puluhan anggota LVR) Kota Baubau menggelar upacara Hari Veteran Nasional 2020 di Taman Makam Pahlawan Nasional Sultan Himayatuddin Muhammad Saidi (Oputa Yi Koo) di Baubau.
Meski berada dalam suasana COVID-19, para veteran di Baubau tetap semangat mengikuti jalannya upacara hingga selesai pukul 10.00 WITA.
"Kita sebagai veteran, dengan keadaan COVID-19 saat ini, jangan mengesampingkan protokol kesehatan, utamanya penggunaan masker, menjaga jarak dan selalu rajin mencuci tangan, sehingga kita tetap terhindar dari keganasan virus COVID-19," kata Basri.
Tahun 2029 ini, kata dia, para veteran hanya sebatas menggelar upacara di taman makam pahlawan tanpa kegiatan tambahan seperti tahun sebelumnya.
"Dalam masalah COVID ini lebih banyak kita berdiam di rumah dari pada menjalankan aktivitas di luar, kami seluruh veteran Baubau tahun ini membatasi kegiatan untuk mencegah penyebaran COVID-19," katanya.
Ia menyebutkan veteran di seluruh Kota Baubau berjumlah hampir 100 orang, namun tidak sedikit berada di luar daerah hingga ada pula yang sedang dalam keadaan sakit.
Peringatan Hari Veteran Nasional 2020 di Baubau dilakukan terbatas pada kegiatan upacara dan dirangkaikan dengan tabur bunga, demikian Basri Sadikin.
Sebelumnya, dalam kesempatan penyerahan SK PNS penyumpahan dan pengukuhan jabatan pelaksana 135 ASN lingkup Pemkot Baubau tahun 2020 di Aula Palagimata, pertengahan Juli 2020, Wali Kota Baubau Dr AS Tamrin, SH, MH mengingatkan ASN daerah itu untuk tetap menerapkan protokol kesehatan di tengah pandemi COVID-19 yang masih mendera.
Menurut AS Tamrin, prinsip hidup dengan melakukan aktivitas protokol kesehatan harus konsisten dilakukan oleh siapa pun termaksud ASN lingkup Pemkot Baubau.
Apalagi, kata dia, dalam tatanan adaptasi kebiasaan baru (AKB) seperti sekarang ini tetap dipandu dengan protokol kesehatan sebab dikhawatirkan bila tidak konsisten diterapkan penyebaran COVID-19 akan semakin merajalela.
Wali Kota juga berpesan untuk membangun semangat "Polima", yakni, "Pomaa maasiaka", "Popia piara", "Pomae maeaka", "Poangka angkataka" dan "Pobinci binciki kuli", di mana pada saat terjadi pandemi COVID-19 kepedulian saling membantu dan tenggang rasa itu timbul kepada yang terdampak.
Baca juga: Tangani COVID-19, Wali Kota Baubau serahkan APD ke seluruh puskesmas
Baca juga: Ada tambahan 12, positif COVID-19 di Sultra naik menjadi 587 kasus
Baca juga: Cegah COVID-19, penyemprotan disinfektan di Baubau-Sultra digencarkan
Baca juga: Arus penumpang ASDP Baubau menurun drastis dampak COVID-19
Pewarta: Abdul Azis Senong
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020