Kekalahan itu membuat skor agregat imbang 1-1, lantaran empat hari sebelumnya Spezia juga menang 1-0 di markas Frosinone.
Kendati demikian, aturan yang berlaku di fase playoff tersebut adalah jika skor berakhir imbang maka tim yang finis di urutan lebih tinggi berhak meraih tiket promosi, demikian lansiran laman resmi Serie B.
Baca juga: Amankan peringkat kedua, Crotone promosi ke Serie A
Dengan demikian, Spezia yang finis di urutan ketiga klasemen akhir Serie B dengan koleksi 61 poin berhasil memperoleh tiket promosi ke Serie A untuk pertama kalinya dalam sejarah 114 tahun klub itu berdiri.
Sedangkan Frosinone, yang kini ditangani oleh mantan bek ikonik tim nasional Italia Alessandro Nesta, harus berjuang semusim lagi di Serie B untuk mencari kesempatan ketiga kalinya promosi ke kasta tertinggi.
Pemain sayap Andrea Beghetto berpeluang untuk membawa Frosinone unggul pada menit ke-12, tetapi tembakannya masih membentur tiang gawang dan skor nirgol bertahan hingga turun minum.
Baru pada menit ke-61 Marcus Rohden bisa memecahkan kebuntuan untuk membuka keunggulan Frosinone lewat tembakan jarak jauh dari luar kotak penalti.
Baca juga: Cagliari konfirmasi empat pemainnya positif COVID-19
Gol itu membuat tim besutan Vincenzo Italiano memilih langkah pragmatis dan bermain bertahan demi menghalau peluang Frosinone mencetak gol kedua serta merebut tiket promosi.
Strategi itu terbukti mujarab sebab skor 1-0 tak berubah hingga peluit tanda laga usai berbunyi dan Spezia berhak meraih tiket promosi lewat posisi klasemen.
Dengan demikian, Spezia berhak menyusul Benevento dan Crotone untuk tampil di kasta tertinggi musim 2020/21 yang sedianya mulai bergulir pada 19 September mendatang.
Baca juga: Lazio kecewa pada David Silva, sang ayah membela
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2020