Tak lama setelah bel pembukaan, Indeks Dow Jones Industrial Average jatuh 148,77 poin atau 0,54 persen menjadi 27.544,11.
Baca juga: IHSG ditutup jatuh jelang libur panjang, dipicu aksi ambil untung
Indeks S&P 500 menurun 18,17 poin atau 0,54 persen menjadi 3.356,68 dan Indeks Komposit Nasdaq merosot 45,30 poin atau 0,41 persen menjadi 11.101,16.
Dari 11 sektor utama Indeks S&P 500, sektor energi tergelincir 1,5 persen menjadi kelompok dengan kinerja terburuk. Sedangkan sektor real estate naik 0,6 persen, mengungguli yang lain.
Baca juga: IHSG cenderung menguat hari ini, jelang rilis neraca perdagangan Juli
Departemen Tenaga Kerja melaporkan pada hari Kamis, klaim pengangguran awal AS, yang cara kasar mengukur PHK, meningkat 135.000 menjadi 1,106 juta dalam pekan yang berakhir 15 Agustus, mencerminkan tingkat pengangguran yang masih tinggi di negara itu. Ekonom yang disurvei oleh MarketWatch memperkirakan 910.000 klaim baru selama seminggu.
Pada Rabu (19/8) saham-saham AS ditutup lebih rendah setelah risalah pertemuan bank sentral AS, Federal Reserve (Fed), pada Juli menyoroti ketidakpastian tentang prospek ekonomi di tengah pandemi.
Baca juga: IHSG diperkirakan kian menguat hari ini, ditopang rating RI oleh Fitch
"Anggota-anggota setuju bahwa krisis kesehatan masyarakat yang sedang berlangsung akan sangat membebani kegiatan ekonomi, lapangan kerja, dan inflasi dalam waktu dekat dan menimbulkan risiko yang cukup besar terhadap prospek ekonomi dalam jangka menengah," kata risalah tersebut.
Menurut penghitungan oleh Universitas Johns Hopkins, pada Kamis pagi waktu setempat, kasus COVID-19 yang dikonfirmasi terjadi di Amerika Serikat mencapai lebih dari 5,53 juta dengan kematian mencapai 173.000.
Pewarta: Risbiani Fardaniah
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2020