• Beranda
  • Berita
  • Uang pangkal di Undip mencapai Rp87 miliar? Ini faktanya

Uang pangkal di Undip mencapai Rp87 miliar? Ini faktanya

25 Agustus 2020 22:15 WIB
Uang pangkal di Undip mencapai Rp87 miliar? Ini faktanya
Sejumlah robot peraga berbaris saat akan mengikuti wisuda secara daring di Universitas Diponegoro (UNDIP), Semarang, Jawa Tengah, Senin (27/7/2020). WIsuda ke-159 UNDIP yang diikuti 2.561 lulusan itu menggunakan teknologi robot peraga yang menggantikan kehadiran fisik para wisudawan maupun wisudawati karena sejumlah kebijakan protokol kesehatan dalam upaya mencegah penyebaran COVID-19. ANTARA FOTO/Aji Styawan/aww.
Jakarta (ANTARA/JACX) - Sebuah unggahan beredar di media sosial Twitter tentang uang pangkal dengan jumah fantastis bagi mahasiswa baru yang diterima di Universitas Diponegoro Semarang.

Informasi itu dibagikan salah satu pengguna Twitter pada 21 Agustus 2020 dengan mengunggah tangkapan layar pengumuman hasil seleksi jalur mandiri lengkap dengan lambang kampus itu.

Di dalam tangkapan layar unggahan itu, tertera nominal uang pangkal yang harus dibayarkan calon mahasiswa baru sebanyak Rp87 miliar karena telah diterima di kampus yang berpusat di Ibu Kota Jawa Tengah itu.

Selain mengunggah tangkapan layar, akun itu pun mencuitkan keterangan gambar: "Tahun ini gini amat ya SPI sampai 87M #UNDIP."

Namun, benarkah uang pangkal untuk masuk Universitas Diponegoro mencapai Rp87 miliar?
 
Tangkapan layar unggahan di Twitter yang menyebut uang pangkal di Universitas Diponegoro mencapai Rp87 miliar. (Twitter)


Penjelasan:
Perwakilan kampus Universitas Diponegoro telah memberikan pernyataan informasi mengenai uang pangkal yang diunggah di media sosial dengan nominal mencapai Rp87 milliar itu tidak benar.

Dalam pemberitaan yang disiarkan Kompas.com berjudul "Uang Pangkal Rp 87 Miliar, Undip: Kami Tegaskan Bahwa Berita Tersebut Hoaks, Tidak Benar", Plt Wakil Rektor III BIdang Komunikasi dan Bisnis Universitas Diponegoro Dwi Cahyo Utomo menyatakan informasi itu adalah hoaks. 

Dwi mengatakan Undip tidak mengenal istilah uang pangkal.

Dia mengatakan format bukti kelulusan yang disebar di Twitter tidak sesuai dengan format resmi yang dikeluarkan oleh pihak kampus.

"Berita perihal uang pangkal Rp87 miliar untuk jalur kemitraan, kami tegaskan tidak benar," katanya. 

Undip pun menyatakan telah dirugikan oleh unggahan tersebut dan akan menempuh jalur hukum kepada pengunggah hoaks itu.

Klaim : Uang pangkal di Undip mencapai Rp87 miliar?
Rating: Salah/Hoaks


Cek fakta: Luhut minta kasus korupsi diputihkan setelah kebakaran gedung Kejaksaan Agung?

Cek fakta: Hoaks, formulir daring pendaftaran Kartu Indonesia Pintar

Baca juga: Rektor Undip: Perkuliahan semester depan masih daring

Pewarta: Tim JACX
Editor: Imam Santoso
Copyright © ANTARA 2020