"Lewat MotoGP ini kita kenalkan pariwisata NTB kepada dunia," kata Muhadjir Effendy saat meninjau pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika di Desa Kuta, Kabupaten Lombok Tengah, Kamis.
Untuk itu, Muhajir berharap event berkelas seperti MotoGP yang akan dilaksanakan di sirkuit Mandalika bisa berjalan sesuai harapan, karena dengan MotoGP tersebut bisa mengatasi pengangguran, mengatasi kemiskinan dan tentunya mendongkrak pariwisata nasional hususnya pariwisata yang ada di NTB.
"Ternyata dari dulu hingga sekarang, Lombok-NTB masih terkenal dengan keindahannya," ujarnya.
Untuk itu, Muhajir mengatakan, kedatangannya ke Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Mandalika, untuk meninjau dan melaksanakan perintah Presiden Joko Widodo untuk melihat secara langsung progres pembangunan rumah tahan gempa (RTG) serta progres pembangunan sirkuit MotoGP Mandalika.
"Selain memulihkan rumah masyarakat pascagempa, kedatangan kami untuk memastikan seluruh kegiatan terutama kegiatan pariwisata terus berjalan," tegas Muhadjir.
Khusus untuk pariwisata, lanjut Muhadjir, ia berharap tidak hanya sirkuit yang menjadi kebanggaan bangsa, tapi adat istiadat, industri kerajinan akan menjadi daya tarik tersendiri bagi siapapun yang datang ke NTB.
Karena itu, ia mengajak seluruh kekuatan yang ada di NTB untuk menyosialisasikan sadar memakai masker. Itu semua sebagai salah satu upaya pemerintah untuk menekan penyebaran COVID-19 di NTB.
"Hanya dengan menggunakan masker, menjadi salah satu cara menurunkan angka terpapar hingga kematian akibat COVID-19," katanya.
Baca juga: Menko PMK dorong pemulihan pariwisata NTB ikuti protokol kesehatan
Baca juga: NTB apresiasi Lombok masuk destinasi wisata terpopuler Asia 2020
Baca juga: Akpol 1991 gelar bakti sosial bantu warga desa pariwisata di NTB
Baca juga: "Mandalika Rebound" diharapkan pulihkan pariwisata NTB
Pewarta: Nur Imansyah
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2020