Pabrik botol di Cakung terbakar karena tungku terlalu panas

3 September 2020 11:46 WIB

Petugas damkar Jakarta Timur membenahi selang air usai proses pemadaman api yang membakar atap pabrik produsen botol di kawasan Cakung, Kamis (3/9/2020). (ANTARA/HO-Damkar Jaktim).

Luas area yang terbakar sekitar 20 meter persegi

Ruang produksi pabrik pembuatan botol di kawasan Cakung, Jakarta Timur terbakar, Kamis pagi, diduga akibat suhu yang berlebihan dari tungku pemanas.

"Penyebab diduga panas berlebihan di bagian tungku yang tidak diawasi petugas," kata Kasi Operasional Pemadam Kebakaran (Damkar) Jakarta Timur Gatot Sulaeman, di Jakarta.

Peristiwa tersebut dilaporkan kepada petugas damkar setempat sekitar pukul 07.46 WIB.

Saat itu sejumlah pegawai mendengar suara letupan pada bagian tungku pemanas mesin produksi.

Tidak lama berselang, kata Gatot, timbul penyalaan api hingga ke bagian atap pabrik.

Baca juga: Objek bangunan yang terbakar di Pondok Kelapa merupakan rumah warga

"Luas area yang terbakar sekitar 20 meter persegi pada bagian atap pabrik," katanya.

Sebanyak empat unit armada pompa pemadam api berikut 20 personel dikerahkan ke PT KCI yang beralamat di Jalan Raya Bekasi KM24,5, Cakung Timur, Kecamatan Cakung.

"Pemilik bangunan adalah PT KCI yang bergerak di bidang usaha pembuatan botol," katanya.

Sebanyak 15 jiwa pegawai di pabrik tersebut dilaporkan selamat, namun pemilik bangunan diperkirakan mengalami kerugian materi Rp2 juta.

Sejak awal pemadaman sekitar pukul 08.00 WIB, kata Gatot, api berhasil dipadamkan pukul 08.15 WIB.

Baca juga: Rumah terbakar di Jaktim dipicu hubungan pendek