"Data ini merupakan hasil pemeriksaan swab (usap) oleh Tim Analis Laboratorium BTKL PP Dan Analis Laboratorium RSKI COVID-19 Galang berdasarkan hasil temuan kasus baru dan hasil tracing," kata Ketua Bidang Kesehatan Gugus Tugas COVID-19 Kota Batam, Didi Kusmarjadi dalam keterangan tertulis.
Tambahan 14 kasus baru terdiri dari delapan orang konfirmasi bergejala, empat orang konfirmasi tanpa gejala dan dua orang pernah kontak dengan pasien positif. Kemudian tujuh orang di antaranya suspek dan tujuh lainnya asimtomatik.
Tercatat pula, 14 orang yang baru dinyatakan terpapar, terdiri dari seorang anggota Polri berusia 25 tahun, tiga orang wiraswasta berusia 45 tahun, 23 tahun dan 33 tahun serta empat orang pekerja swasta berusia 37 tahun, 38 tahun, 57 tahun dan 27 tahun.
Baca juga: Golfer diajak gairahkan kembali "sport tourism" Batam
Baca juga: Positif COVID di Batam jadi 715 kasus, ada tambahan baru 23 orang
Kemudian tiga orang ibu rumah tangga berusia 40 tahun, 36 tahun, 47 tahun, seorang karyawan BUMN yang baru tiba di Batam berusia 55 tahun, dua orang pelaut berusia 26 tahun dan 49 tahun.
Sedangkan 10 orang warga yang sembuh yaitu bayi berusia 7 bulan dan 3 tahun, dua ibu rumah tangga berusia 46 tahun dan 67 tahun, tiga orang pekerja swasta 32 tahun, 40 tahun dan 60 tahun serta tiga orang pelajar berusia 16 tahun, 14 tahun dan 11 tahun.
Dalam keterangan, seluruh warga yang dinyatakan sembuh hari ini berstatus asimtomatik, atau tidak menderita gejala klinis.*
Baca juga: Jumlah tenaga kesehatan yang terserang COVID-19 bertambah di Batam
Baca juga: Pemprov Kepri berencana beli alat tes usap COVID-19 PCR portabel
Pewarta: Yuniati Jannatun Naim
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020