Sedikitnya tiga pegawai di instansi pemerintahan di Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur terkonfirmasi positif COVID-19 berdasar hasil tes usap PCR yang dilakukan di laboratorium RSUD dr. Iskak.tiga dari 18 orang yang hasil sudah keluar dinyatakan positif
Menurut Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Kabupaten Tulungagung Galih Nusantoro, Sabtu, sumber atau simpul penularan wabah corona di instansi tersebut saat ini masih ditelusuri oleh tim epidemologi.
"Tim kami masih melakukan kajian mengenai sumber penularan ini," katanya.
Galih sengaja tidak menyebut nama maupun asal-usul lembaga dimaksud dengan tujuan melindungi kerahasiaan pasien.
Ia dalam siaran pers yang dipaparkan kepada awak media hanya menyebut tiga pegawai di salah satu instansi di Tulungagung yang terkonfirmasi positif COVID-19 itu merupakan hasil pelacakan kasus baru.
Baca juga: Sejumlah 66 pasien COVID-19 Tulungagung sembuh dan langsung pulang
Baca juga: Empat kluster COVID-19 di Tulungagung sembuh 100 persen
"Jadi tim tracing melakukan tes usap PCR kepada 20 orang di instansi tersebut pada 2 September. Hasilnya, tiga dari 18 orang yang hasil sudah keluar dinyatakan positif COVID-19," paparnya.
Untuk dua orang sisanya, Galih menyatakan pihaknya saat ini masih menunggu.
Dua dari tiga pegawai yang terkonfirmasi positif corona baru itu merupakan warga Tulungagung, berinisial ALF dan AR. Sementara satu lainnya berdomisili di luar Tulungagung.
ALF berdomisili di Kecamatan Tulungagung. Saat ini ALF menjalani isolasi di Rusunawa IAIN Tulungagung.
Jumlah kasus COVID-19 di Kabupaten Tulungagung hingga saat ini tercatat sebanyak 301 orang, dengan rincian sembuh 277 orang, meninggal tiga orang, perawatan sembilan orang dan 12 orang lainnya menjalani isolasi.
Baca juga: Dalam dua hari kasus COVID-19 di Tulungagung bertambah enam orang
Baca juga: Pemuda Tulungagung kembangkan teknologi conveyor berpemanas anticovid
Pewarta: Destyan H. Sujarwoko
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2020