Di China, "Tenet" berhasil menghasilkan lebih dari 20 juta dolar sepanjang akhir pekan ini.
Angka-angka itu cukup standar untuk Nolan, yang memiliki sentuhan emas dalam hal blockbuster, setelah memandu "Inception", "Dunkirk," dan "The Dark Knight" ke pendapatan box office besar-besaran.
Baca juga: "Tenet" dan "The New Mutants" versi bajakan beredar secara daring
Baca juga: "Tenet" raih 53 juta dolar selama akhir pekan
Namun, mengingat adanya pandemi COVID-19, "Tenet" seakan menunjukkan tanda-tanda hidupnya lagi layar lebar setelah menghadapi krisis karena pandemi.
Film perang sejarah China "The Eight Hundred" saat ini sedang berebut dengan "Tenet" untuk tempat pertama di box office.
"Tenet" juga dirilis di AS minggu ini, tetapi tidak akan diputar di pasar utama seperti Los Angeles dan New York City di mana bioskop tetap ditutup karena virus corona.
Di AS, "The New Mutants" meraup 800 ribu dolar AS pada hari Jumat (4/9), sehingga total pendapatan film superhero itu menjadi 9,5 juta dolar AS. "The Personal History of David Copperfield" dari Searchlight meraup 100 ribu, sehingga totalnya menjadi 763.473 dolar AS.
Dalam banyak hal, persaingan paling sengit "Tenet" di dalam negeri bisa berasal dari "Mulan," yang meninggalkan layar lebar demi debut di Disney Plus. Film ini tersedia untuk dijual di layanan streaming dengan harga sekitar 30 dolar AS.
“Tenet” dibintangi oleh John David Washington, Robert Pattinson, Kenneth Branagh dan Elizabeth Debecki.
Selain "Tenet", Warner Bros. juga memiliki satu film lain yang tengah dihentikan produksinya, yakni "The Batman", karena sang lakon utama, Robert Pattinson, dinyatakan positif COVID-19.
Baca juga: Tom Cruise hadiri pemutaran perdana "Tenet"
Baca juga: "Sonic the Hedgehog" jadi film pembuka di bioskop China
Baca juga: Film "Tenet" Christopher Nolan tayang 26 Agustus di 70 negara
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020