Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia memastikan realisasi investasi pada kuartal III 2020 akan tumbuh lebih baik ketimbang kuartal II 2020.Tunggu sebulan lagi ya
"Realisasi investasi kuartal III, saya ingin pastikan, insya Allah dapat dipastikan akan lebih baik atau terjadi peningkatan dibanding kuartal II. Tunggu sebulan lagi ya," katanya dalam konferensi pers daring, Selasa.
Meski tidak menyebut angka pasti karena penghitungan baru akan berakhir hingga akhir September, Bahlil memastikan adanya perbaikan dari beberapa indikator.
Berdasarkan data BKPM, arus barang modal, bahan baku dan mesin yang difasilitasi lembaga itu menunjukkan tren pertumbuhan. Begitu pula terkait arus investasinya.
"Maka dengan pertumbuhan yang ada, pertumbuhan (realisasi investasi) lebih baik dari kuartal II 2020," katanya.
Sebelumnya, BKPM mencatat realisasi investasi kuartal II 2020 mengalami penurunan sebesar 4,3 persen dibandingkan kuartal. Namun, secara kumulatif, sepanjang Semester I 2020, realisasi investasi mengalami kenaikan 1,8 persen year on year (yoy).
Total nilai realisasi investasi sepanjang Januari-Juni 2020 sebesar Rp402,6 triliun atau 49,3 persen dari target realisasi investasi 2020 sebesar Rp817,2 triliun. Dari target realisasi investasi tahun ini, BKPM menargetkan investasi bisa menyerap 1,2 juta tenaga kerja di luar sektor hulu migas dan industri keuangan.
Meski berada di tengah kondisi pandemi, Bahlil juga menegaskan masih tetap optimis target realisasi investasi masih bisa tercapai hingga akhir tahun.
Baca juga: Bahlil optimistis target realisasi investasi Rp817 triliun tercapai
Baca juga: Gairahkan ekonomi, Bahlil ajak masyarakat beli produk jualan teman
Baca juga: Memulihkan perekonomian dengan kemudahan berinvestasi
Pewarta: Ade irma Junida
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020
