• Beranda
  • Berita
  • Kemenparekraf gelar Gerakan BISA guna pulihkan pariwisata Bogor

Kemenparekraf gelar Gerakan BISA guna pulihkan pariwisata Bogor

11 September 2020 11:35 WIB
Kemenparekraf gelar Gerakan BISA guna pulihkan pariwisata Bogor
Peresmian gerakan BISA di Cisarua, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Senin (7/9/2020). (ANTARA/HO-Humas Pemkab Bogor)

Gerakan BISA diharapkan mampu membangkitkan optimisme masyarakat untuk bersama-sama menyambut kembali kebangkitan pariwisata di Kabupaten Bogor

Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenarekraf/Baparekraf) menggelar Gerakan Bersih, Indah, Sehat dan Aman (BISA) di Bogor, Jawa Barat, sebagai salah satu upaya memulihkan pariwisata di wilayah tersebut.

Direktur Pengendalian Kebijakan Strategis Kemenparekraf/Baparekraf Hasan Abud menjelaskan, Jumat,  kegiatan yang difokuskan di Gunung Mas Bogor 10-11 September 2020 ini diinisiasi untuk menyiapkan destinasi wisata dalam memasuki masa adaptasi kebiasaan baru.

"Di masa pandemi, pariwisata sangat terdampak. Bisa dilihat dari banyaknya hotel dan destinasi pariwisata yang tutup. Kita semua mengharapkan agar pandemi ini segera berakhir agar sektor pariwisata dapat pulih seperti sediakala dan kita harus optimistis berhasil melalui masa pandemi ini. Karenanya, industri pariwisata harus bangkit kembali dengan menerapkan protokol kesehatan," tuturnya.

Baca juga: Gerakan Pakai Masker tingkatkan kepercayaan wisatawan kepada Indonesia

Tak ada yang mengetahui kapan pandemi akan berakhir, katanya, namun semua pihak tidak boleh tinggal diam dan harus mempersiapkan diri.

"Penggunaan masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan menjadi kebiasaan baru agar kita dapat saling menjaga, sehingga penularan COVID-19 dapat dicegah," katanya. .

Untuk itu Kemenparekraf sudah menyiapkan berbagai hal mulai dari kebijakan dan program-program untuk mendukung pariwisata dan ekonomi kreatif.

Gerakan BISA, ia melanjutkan, sebagai pedoman bagi wisatawan untuk melakukan wisata tanpa khawatir tertular COVID-19.

"Untuk itu dibutuhkan dukungan dari semua pihak agar kita sama-sama dapat membuat budaya bersih, indah, sehat dan aman, pada semua destinasi wisata, karena penting sekali bagi sektor ini untuk membangun kepercayaan wisatawan kembali," katanya.

Baca juga: Tanggapi surat gugus tugas, Satpol PP inspeksi wisata Puncak

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Bogor Muliadi menambahkan dalam masa adaptasi kebiasaan baru, semua pihak harus mau mengubah kebiasaan.

“Gerakan BISA diharapkan mampu membangkitkan optimisme masyarakat untuk bersama-sama menyambut kembali kebangkitan pariwisata di Kabupaten Bogor," tuturnya.

Ia melanjutkan Gerakan BISA merupakan langkah konkret Kemenparekraf untuk mendorong perekonomian masyarakat agar pariwisata siap kembali menerima kunjungan wisatawan dengan disiplin penerapan protokol kesehatan.

Pada kesempatan itu sekitar 100 pelaku pariwisata dan ekonomi kreatif dilibatkan untuk melakukan bersih-bersih di taman, kebun teh, dan sekitar obyek wisata Mata Air Ciburial.

Baca juga: Gugus Tugas Jabar tegur pengelola wisata di Puncak Bogor





 

Pewarta: Hanni Sofia
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2020