Menurut penelitian yang dilakukan oleh American Heart Association, golongan usia di atas 30 tahun rentan terkena risiko penyakit stroke dan serangan jantung yang umumnya diawali dari hipertensi atau tekanan darah tinggi.
Sebagai makanan pendukung yang memiliki banyak fungsi bagi kesehatan tubuh, beberapa jurnal dan studi global telah mengulas manfaat flavanol dalam cocoa terhadap berbagai penyakit, salah satunya meringankan beban kerja jantung.
"Flavanol adalah senyawa antioksidan dan salah satu kandungan tertingginya terdapat di biji cokelat, yaitu cocoa flavanol. Kandungan flavanol pada cocoa dapat meningkatkan elastisitas pembuluh darah sehingga mengurangi beban kerja jantung," ujar Dokter spesialis gizi klinik dr. Diana Suganda, M.Kes, Sp.GK melalui keterangan resminya, Sabtu.
Peredaran darah sehat sangat bergantung dari pembuluh darah elastis yang bisa didapatkan dengan konsumsi rutin cocoa flavanol minimal 200mg/hari. Cocoa flavanol dapat memperbaiki pembuluh darah yang tidak elastis sehingga meringankan beban kerja jantung dan meningkatkan fungsi jantung.
Baca juga: Menyeruput minuman "anti baper"
Baca juga: Beda warna wadah, beda pula lezatnya
Selain itu, menurut British Journal of Clinical Pharmacology cocoa flavanol dapat melancarkan aliran darah ke otak dan menimbulkan suasana hati yang positif. Mengkonsumsi cocoa murni juga berpotensi mengurangi risiko penyakit alzheimer dan stroke.
Antioksidan tinggi yang terkandung dalam cocoa flavanol mempunyai sifat anti inflamasi yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan kulit. Selain digunakan dalam pengobatan, antioksidan juga melindungi kulit dari dalam terhadap proses oksidasi (penuaan dini).
Manfaat cocoa flavanol tersebut dapat ditemukan dalam Cocoa X'tend Indonesia. Produk cocoa bubuk ini pun tidak dicampur dengan bahan lain seperti gula dan susu.
"Ini adalah cocoa powder dengan kandungan cocoa flavanol tinggi, murni tanpa gula dan aman dikonsumsi oleh penderita diabetes. Kandungan flavanol sebanyak 300mg sudah cukup untuk kebutuhan harian. Bisa dikonsumsi siapa saja, dari remaja hingga dewasa," ujar founder Cocoa X'Tend Indonesia, Juliana Wijaya.
Biji cokelat pada Cocoa X'Tend disebut diproses secara khusus sehingga kandungan flavanolnya tetap tinggi. Saat ini, produk tersebut hanya bisa didapatkan melalui marketplace dan jaringan reseller.
Baca juga: Cokelat bagus untuk pembuluh darah jantung, tapi ada syaratnya
Baca juga: Pipiltin Cocoa ingin populerkan cokelat asli Indonesia
Pewarta: Maria Cicilia
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
