"Kondisinya sehat. Bupati Soekirman menjalani tes PCR dan hasilnya positif," kata Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Serdang Bedagai, Akmal, selaku Juru Bicara Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Serdang Bedagai, Sumatera Utara, di Seirampah, Selasa.
Akmal menjelaskan, melalui rekaman video, Bupati Soekirman menyebutkan, dirinya tidak menyadari telah terpapar virus Corona.
Hal itu karena bupati dalam keadaan baik dan sehat, tidak merasa ada gejala sama sekali yang mengarah pada infeksi Covid-19. Lebih tepatnya disebut dengan Orang Tanpa Gejala (OTG).
Lebih lanjut, Akmal menjelaskan, terkait dengan suhu badan bupati masih dikategorikan normal yaitu 36,4 derajat, tidak ada demam, batuk maupun flu, seperti gejala yang dialami orang yang terpapar Corona.
Bahkan pada tanggal 25 Agustus lalu, Bupati juga sudah menjalani pengambilan sampel swab dan hasilnya negatif.
"Namun kemarin sore, Bupati kembali menjalani PCR test dan hasilnya dinyatakan positif COVID-19," katanya.
Atas kejadian ini, Bupati mengimbau kepada masyarakat agar menjalankan protokol kesehatan secara ketat, yaitu dengan menggunakan masker, mencuci tangan secara benar dengan sabun, menjaga jarak aman serta mengonsumsi makanan sehat.
"Dalam kondisi seperti saat ini, di mana banyak wilayah sudah masuk zona merah, maka lebih baik kita waspada dan berhati-hati dengan seluruh orang di sekitar kita,” tuturnya.
Baca juga: Enam tenaga medis, positif COVID-19 di Serdang Bedagai-Sumut naik
Baca juga: Tiga tenaga kesehatan di Serdang Bedagai positif COVID-19
Baca juga: Menteri Edhy positif, 10 pejabat di NTT lakukan uji usap
Baca juga: Pejabat positif COVID, tes cepat massal akan dilakukan di Waykanan
Pewarta: Juraidi
Editor: Tunggul Susilo
Copyright © ANTARA 2020