"Untuk sementara, kebijakan ini dilakukan untuk pusat servis di wilayah Jakarta. Untuk wilayah lain akan mengikuti aturan PSBB dari pemerintah daerah," kata Country Director Xiaomi Indonesia, Alvin Tse, dalam keterangan resmi, dikutip Kamis.
Gerai perbaikan resmi, Authorized Service Center (ASC) yang berada di dalam pusat perbelanjaan akan berjalan mengikuti kebijakan pengelola, termasuk pembatasan jam operasional dan pembatasan pengunjung hingga 50 persen.
Baca juga: Xiaomi Redmi 9C sasar anak muda bawa triple kamera dan 5.000mAh
Xiaomi untuk sementara mengalihkan beberapa lokasi pusat servis.
Untuk mengatasi kendala operasional, jenama gawai dari China ini menjalin kemitraan dengan layanan ekspedisi untuk antar-jemput unit yang akan diperbaiki.
Dalam keterangan tersebut, Xiaomi menuliskan pengiriman kembali unit yang selesai diperbaiki tidak dikenakan biaya untuk wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang dan Bekasi.
Layanan tersebut berlaku untuk produk yang sudah habis masa garansi dan Mi TV.
Baca juga: Review Xiaomi Redmi 9A, paket lengkap ponsel "entry level"
Baca juga: Xiaomi Redmi 9C dan para kompetitornya yang menyasar anak muda
Baca juga: Xiaomi Mi TV Stick meluncur, ubah tv tradisional jadi tv pintar
Pewarta: Natisha Andarningtyas
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020
