Saham Tokyo dibuka sedikit menguat setelah apresiasi yen berhenti

18 September 2020 09:43 WIB

Pejalan kaki memakai masker pelindung wajah menyusul wabah penyakit virus corona (COVID-19) tercermin pada layar yang menampilkan harga-harga saham di luar sebuah broker di Tokyo, Jepang. ANTARA/REUTERS/Issei Kato/am.

Saham-saham Tokyo dibuka sedikit lebih tinggi pada perdagangan Jumat pagi, setelah merosot sehari sebelumnya, karena penghentian kenaikan yen memicu investor untuk membeli kembali saham-saham perusahaan terkait ekspor termasuk pembuat mobil.

Pada pukul 09.15 pagi, indeks acuan Nikkei 225 di Bursa Efek Tokyo (TSE) terangkat 64,33 poin atau 0,28 persen, dari penutupan Kamis (17/9), menjadi diperdagangkan di 23.383,70 poin. Sehari sebelumnya, Nikkei 225 turun 156,16 poin atau 0,67 persen menjadi 23.319,37 poin.

Sementara itu, indeks Topix yang lebih luas dari seluruh saham papan utama pasar Tokyo bertambah 6,15 poin atau 0,38 persen, menjadi di perdagangkan pada 1.644,55 poin. Indeks Topix kehilangan 5,95 poin atau 0,36 persen menjadi 1.638,40 poin pada akhir perdagangan Kamis (17/9).

Saham-saham perusahaan yang berkaitan dengan transportasi laut, peralatan transportasi, pergudangan, dan layanan transportasi pelabuhan menjadi yang paling diuntungkan pada menit-menit pembukaan setelah bel perdagangan pagi.