"Tetap pakai masker, diharapkan tidak menggunakan masker yang satu lapis, kalau dua lapis insya Allah sudah aman, tapi tiga lapis insya Allah pasti aman," kata Khofifah.
Dalam kegiatan gowes bareng sekaligus sosialisasi pemakaian masker untuk mencegah penularan COVID-19, Gubernur dan para pejabat pemerintah kabupaten berhenti di Pasar Klojen, Pasar Baru Lumajang, dan gerai oleh-oleh khas Lumajang untuk membagikan masker kepada warga yang tidak memakai masker atau memakai masker satu lapis.
Khofifah meminta warga Kabupaten Lumajang meningkatkan disiplin dalam menjalankan protokol kesehatan untuk mencegah penularan COVID-19.
"Tetap disiplin dan patuh, yang sehat jangan sampai tertular, yang terlanjur tertular segera ke pelayanan kesehatan. Tetap pakai masker karena itu cara yang paling aman untuk memutuskan rantai penyebaran COVID-19," katanya.
Gubernur juga mengemukakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur dan Kabupaten Lumajang bersinergi untuk mengendalikan penularan COVID-19 dan memulihkan perekonomian.
Bupati Lumajang Thoriqul Haq mengatakan bahwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur sudah mengalirkan bantuan untuk mendukung pemulihan perekonomian kabupaten.
"Saya berterima kasih ada banyak bantuan melalui APBD Provinsi Jawa Timur untuk mendongkrak perekonomian di Lumajang," katanya.
Baca juga:
115 dokter gugur saat pandemi, paling banyak di Jawa Timur
Pemprov Jawa Timur minta kepala daerah waspadai klaster penyebaran COVID-19
Pewarta: Zumrotun Solichah
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020