Kedua sosok itu pernah bekerja sama di AC Milan beberapa tahun silam, saat Boateng menjadi pemain di klub tersebut dan Berlusconi berstatus sebagai presiden Rossoneri.
Dalam pernyataan di laman resminya, Monza mengatakan pemain 33 tahun asal Ghana itu didatangkan dari Fiorentina, dan diikat kontrak sampai 30 Juni 2021. Ia memiliki opsi perpanjangan untuk tahun kedua, yang didasarkan pada beberapa kondisi tertentu.
Undicesimo colpo: ecco Kevin-Prince Boateng!????????????https://t.co/fcwEyIBf9N pic.twitter.com/iWL1hLjEvY
— AC Monza (@ACMonza) September 28, 2020
Selain dengan Berlusconi, Boateng juga akan kembali bekerja sama dengan mantan CEO Milan Adriano Galliani.
Baca juga: Boateng masih mencintai Milan
Baca juga: Besiktas jadi klub ke-12 Kevin-Prince Boateng di sepanjang kariernya
Boateng berseragam Milan pada 2010 sampai 2013, dengan catatan satu gelar Liga Italia pada musim pertamanya. Ia sempat kembali ke Milan pada Januari 2016 untuk bermain selama enam bulan, saat dirinya dilatih Cristian Brocchi, yang sekarang juga mengarsiteki Monza.
Mantan Perdana Menteri Italia Berlusconi membeli Monza pada September 2018 dengan nilai sekitar tiga juta euro. Pada April 2017, ia telah terlebih dahulu menjual Milan.
Klub dari pinggiran kota Milan itu mendapat tiket promosi dari Serie C pada tahun lalu. Kini mereka mengincar untuk dapat berkompetisi di strata tertinggi.
Boateng menjadi rekrutan baru ke-11 Monza untuk menatap musim 2020/2021.
Pada tahun ini Fiorentina meminjamkannya ke klub Turki Besiktas, dan bermain di sana mulai Januari sampai Agustus.
Baca juga: Dua gol Ronaldo hindarkan Juventus dari kekalahan di Roma
Baca juga: Klasemen Liga Italia: Napoli, Milan, dan Verona kuasai tiga besar
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2020