Pencetak poin terbanyak saat Lakers menghantam Miami Heat 116-98 itu membukukan 34 poin atau sama dengan poin tertinggi ketiga yang dicatat pemain Lakers pada debut Final NBA, ditambah sembilan rebound dan lima assist, sehingga makin membuat perkasa gedoran Los Angeles.
"Sudah pasti saya ingin tampil dan bermain bagus dan Anda ingin tampil dan menang. Saya selalu membuat diri saya dalam tekanan," kata Davis kepada wartawan seperti dikutip Reuters.
Baca juga: Lakers tampil dominan untuk menangi gim 1 final NBA
Baca juga: Heat tantang Lakers di final NBA
"Adrenalin Anda muncul lebih awal karena Anda begitu menikmati berada di sini dan siap tampil di sana dan bermain."
Davis merapat ke Lakers setelah berselisih dengan New Orleans Pelicans guna bergabung dengan pemain All-Star 16 kali LeBron James.
James sendiri tidak heran pada penampilan rekan satu timnya itu.
"Dia sudah mempersiapkan momen ini sepanjang musim. Saya senang berada di lantai yang sama dengan dia dan dalam seragam yang sama," kata James. "Dia kembali menjadi kekuatan pada setiap aspek pertandingan ini, baik secara ofensif maupun defensif."
Lakers bertemu kembali Heat pada Game 2 Final NBA Sabtu pagi WIB lusa.
Baca juga: Clippers umumkan penghentian kontrak Doc Rivers
Baca juga: Billy Donovan dinobatkan jadi pelatih Chicago Bulls
Baca juga: LeBron James jengkel dengan hasil voting MVP NBA
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2020