Dinas Kesehatan Nusa Tenggara Timur (NTT) menyatakan kasus positif COVID-19 di provinsi itu bertambah tiga orang pada Sabtu (24/10) 2020, yang berasal dari pelaku perjalanan dari Jakarta, Surabaya dan transmisi lokal sehingga jumlah totalnya naik menjadi 652 orang.Tiga kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 itu berasal dari tiga daerah yaitu satu orang dari Kota Kupang, pelaku perjalanan dari Surabaya, satu transmisi lokal dari Kabupaten Timor Tengah Utara dan satu lagi pelaku perjalanan dari Jakarta
"Hari ini bertambah tiga orang pasien baru terkonfirmasi positif COVID-19 di NTT," kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi NTT dr Meserasi Ataupah kepada ANTARA di Kupang, Sabtu malam.
Ia mengatakan tiga kasus baru terkonfirmasi positif COVID-19 itu berasal dari tiga daerah yaitu satu orang dari Kota Kupang yaitu laki-laki berusia 43 tahun merupakan pelaku perjalanan dari Surabaya, Jawa Timur.
Sementara satu pasien COVID-19 berasal dari Kabupaten Timor Tengah Utara yaitu laki-laki berusia 36 tahun merupakan transmisi lokal.
Sedangkan satu pasien COVID-19 berasal dari Kabupaten Sumba Barat Daya jenis kelamin perempuan berusia 33 tahun pelaku perjalanan dari Jakarta.
Ketiga orang itu diketahui terpapar COVID-19 setelah melakukan pemeriksaan sample usap di laboratoriuam biomolekuler Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Prof.Dr.W.Z.Johannes Kupang.
Menyikapi adanya tren kenaikan jumlah kasus COVID-19 di NTT, pihaknya berharap masyarakat NTT tetap patuh terhadap protokol kesehatan dalam pencegahan COVID-19.
"Apabila kita menerapkan protokol kesehatan secara konsisten seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun dan menjaga jarak maka kecil kemungkinan terpapar COVID-19," demikian Meserasi Ataupah.
Baca juga: Positif COVID-19 di NTT naik 464 kasus setelah ada tambahan 14 orang
Baca juga: Empat tambahan transmisi lokal, positif COVID-19 di NTT naik 406 kasus
Baca juga: Transmisi lokal kasus COVID-19 di NTT kian meningkat, sebut Dinkes
Baca juga: Lebih 3.000 warga NTT kontak erat pasien positif COVID-19, sebut GTPP
Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020