Petugas menerapkan rekayasa lalu lintas arus berlawanan (contra flow) sepanjang 15 kilometer di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek memasuki libur panjang pada Rabu hingga 1 November 2020.'Contra flow' diterapkan Rabu pagi ini, mulai dari Kilometer 47 sampai Kilometer 61 arah Cikampek
Marketing and Communication Department Head Jasamarga Transjawa Tollroad Regional Division Corry Annelia Poundti H dalam siaran pers yang diterima di Karawang, Jabar, Rabu, mengatakan contra flow diterapkan Rabu pagi ini, mulai dari Kilometer 47 sampai Kilometer 61 arah Cikampek.
Baca juga: Jasa Marga berlakukan rekayasa lawan arah Tol Jakarta-Cikampek
Ia menyampaikan rekayasa lalu lintas tersebut dilakukan untuk mengurai kepadatan arus kendaraan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek arah Cikampek.
Diharapkan contra flow bisa mencairkan kepadatan yang terjadi di beberapa titik jalan tol seperti di Kilometer 48 yang merupakan titik pertemuan dua arus lalu lintas menuju Cikampek, antara kendaraan yang melalui Jalan Tol Jakarta-Cikampek Elevated dan Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Pemberlakuan contra flow itu merupakan diskresi kepolisian. Untuk mendukung kelancaran contra flow, pihak Jasa Marga menyiagakan petugas dan penyiapan rambu-rambu.
Selain contra flow, pada musim libur panjang kali kali ini juga dilakukan penutupan rest area, sebab antrean kendaraan yang akan masuk ke rest area jalan tol seringkali memicu kepadatan di Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Baca juga: Jasa Marga tambah gardu di Gerbang Tol Kalikangkung saat libur panjang
Baca juga: Libur panjang, Hutama Karya prediksi trafik Tol Trans Sumatera naik
Pewarta: M Ali Khumaini
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2020