Namun, tidak seperti akhir pekan biasanya, tim dan pebalap akan menjalani format Grand Prix sepanjang dua hari saja, ketimbang biasanya yang berlangsung dalam tiga hari.
Pada Kamis biasanya para pebalap menghadiri sesi jumpa pers pralomba. Dua pebalap dari setiap tim diberi jatah sepuluh menit dengan urutan mulai dari tim yang berada di peringkat terbawah klasemen, dalam musim ini berarti dimulai dengan Williams, dan Mercedes menjadi yang terakhir.
Baca juga: GP Emilia Romagna digelar tanpa penonton
Namun, di Imola, hari Kamis akan tidak ada aktivitas apapun karena para tim dan pebalap baru saja menyelesaikan perjalanan dari balapan di Portimao, Portugal, dan melakukan persiapan mereka jelang akhir pekan, demikian laman resmi Formula 1.
Oleh karena itu, sesi jumpa pers diundur ke Jumat. Selain itu, kru TV memiliki kesempatan wawancara hari itu dan para pebalap dan engineer juga seperti biasanya berjalan mengelilingi trek pada pagi harinya sebagai persiapan.
Dua sesi latihan, masing-masing berdurasi 90 menit, yang biasanya digelar Jumat juga ditiadakan.
Sebagai gantinya, pebalap dan tim mendapat jatah hanya satu sesi latihan bebas berdurasi 90 menit pada Sabtu pagi waktu setempat, atau pukul 16:00 WIB, sebelum sesi kualifikasi di hari yang sama pada pukul 20:00-21:00 WIB.
Baca juga: Arab Saudi disiapkan untuk debut F1 tahun depan
Pergantian format tersebut tidak terlalu berpengaruh terhadap lomba pada Minggu, dengan hanya jam start dimajukan satu jam, dari yang biasanya pukul 20:10 WIB menjadi 19:10 WIB.
GP Emilia Romagna akan digelar tanpa penonton menyusul dikeluarkannya larangan dari otoritas setempat karena kenaikan kasus COVID-19.
Promotor sebelumnya telah mendapat izin mendatangkan 13.000 penonton per harinya namun langkah-langkah pencegahan baru diterapkan otoritas setempat untuk mencegah penyebaran virus corona.
Imola menjadi sirkuit ketiga di Italia yang menggelar balapan Formula 1 tahun ini setelah Monza dan Mugello.
Baca juga: Alfa Romeo perpanjang kesepakatan hak nama Sauber F1 hingga 2021
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Fitri Supratiwi
Copyright © ANTARA 2020
