Manager Public Relation YIMM, Antonius Widiantoro mengungkapkan perusahaan meyakini kondisi ekonomi akan membaik sehingga daya beli otomotif akan bertumbuh.
"Kami sangat optimistis karena tendensi penjualan juga berangsur naik. Dari mulai COVID-19 itu memang penjualan turun yah, tidak hanya otomotif saja, industri lain juga terkena dampak," ungkap Anton saat media test drive All New Yamaha Aerox 155 Connected, Sentul, Jawa Barat, Selasa.
Baca juga: Yamaha ungkap Aerox 155 Connected, simak harga dan fitur barunya
Baca juga: Yamaha rilis Xmax dan Aerox edisi khusus
"Kami juga melihat sekarang tren penjualan kendaraan terus berangsur naik, maka dari itu kita sangat optimis, meski belum bisa menyamai hasil sebelum adanya pandemi virus corona," kata dia.
Menurut Anton, saat ini kendaraan roda dua sudah menjadi suatu kebutuhan yang memang harus dimiliki untuk menunjang kegiatan sehari-hari.
"Konsumen juga merasa motor menjadi salah satu kebutuhan, kami lihat positif dan lanjut terus," kata dia.
Dalam hal penjualan,keluarga Maxi masih menjadi andalan dari penjualan Yamaha Indonesia saat ini.
"Penyumbang penjualan terbesar adalah metik, sekarang Maxi kategori paling besar" tutur dia.
Baca juga: Yamaha ungkap lima motor baru bercorak MotoGP, apa saja?
Baca juga: Yamaha kenalkan Aerox-MX King versi "Doxou"
Pewarta: Chairul Rohman
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2020