"Saya tak menganggap kita akan menghadapi transisi yang terganggu bagi siapa pun pemerintahan nanti," kata McConnell sang tokoh terkemuka Republik kepada wartawan seperti dikutip Reuters.
"Saya kira kita harus memupus semua kerisauan dan tidak melakukan hal seperti ini adalah luar biasa. Kita akan melewati periode ini dan kita akan melantik pemenang pada 20 Januari 2021, seperti yang kita alami setiap empat tahun sejak 1793."
McConnell juga menepis pertanyaan seputar apakah dia memberi angin kepada Trump dengan membiarkan presiden menyampaikan tuduhan kecurangan pemilu tanpa disertai bukti.
McConnell mengatakan bahwa dia akan membiarkan pemilihan presiden melalui "berbagai tahapan yang dilalui sesuai Konstitusi."
"Sepertinya akan ada litigasi. Kasus-kasus itu akan diputuskan. Dan kemudian Electoral College akan bertemu. Dan kemudian kita akan melaksanakan pelantikan. Tapi saya akan berkonsentrasi kepada apa yang kami berusaha lakukan di sini di sisa waktu Kongres ini," tutup McConnell.
Baca juga: Penasihat Joe Biden bentuk tim pergantian presiden AS
Baca juga: Biden sebut Trump memalukan karena tak mau mengaku kalah
Baca juga: Republik dukung Trump gugat hasil pemilu tapi buktinya harus kuat
Pewarta: Jafar M Sidik
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2020