"Ini berdasarkan data yang kita peroleh dari Laboratorium Infeksi Fakultas Kedokteran Universitas Andalas dan Balai Penyidikan dan Pengujian Veteriner Wilayah II Baso, Rabu," kata Ketua Harian Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Agam, Martias Wanto di Lubukbasung, Rabu.
Ia mengatakan, 16 warga terkonfirmasi positif itu tersebar di Kecamatan Lubukbasung dua orang, Baso satu orang, Kamangmagek tujuh orang dan Tilatangkamang enam orang.
Saat ini mereka sedang melakukan isolasi mandiri di rumah mereka.
Baca juga: 676 pasien positif COVID-19 di Agam dinyatakan sembuh
Baca juga: Sebanyak 40 warga Agam positif COVID-19 dan dua sembuh
Dengan bertambahnya 16 warga yang terkonfirmasi maka total positif di Agam menjadi 1.191 orang.
"Dari 191 warga positif aktif, 24 dirawat di rumah sakit, 11 karantina dan 156 isolasi mandiri," katanya.
Pada Rabu ini juga, 12 pasien dinyatakan sembuh setelah hasil usapnya dua kali negatif secara berturut-turut.
Pasien sembuh itu tersebar di Kecamatan Lubukbasung satu orang, Tanjungraya satu orang, Ampeknagari dua orang, di Kecamatan Matur satu orang, Ampekangkek lima orang dan Tilatangkamang dua orang.
"Total pasien sembuh 980 orang dan saya berharap ada penambahan pasien sembuh agar mereka bisa melakukan aktifitas seperti biasa," katanya.
Ia mengakui jumlah warga meninggal dunia 20 orang, penderita 57 orang, kemungkinan positif dua orang dan kontak erat 178 orang.
Martias mengimbau warga untuk tetap menerapkan protokoler kesehatan dengan cara mencuci tangan, memakai masker dan menjaga jarak.
"Ini dalam rangka untuk memutus mata rantai penyebaran COVID-19 di daerah itu," katanya.*
Baca juga: 22 pasien COVID-19 di Agam sembuh
Baca juga: Sebanyak 28 pasien COVID-19 di Agam dinyatakan sembuh
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020