Pasukan biru dari Satuan Pelaksana (Satpel) Sumber Daya Air (SDA) Kecamatan Tanah Abang telah menguras 1.850 meter saluran air di wilayah itu guna mengantisipasi adanya genangan atau banjir selama musim penghujan.ditemukan ketebalan endapan lumpur sekitar 10 hingga 50 sentimeter
"Dari 1.850 meter panjang saluran di lima lokasi yang telah dikuras, ditemukan ketebalan endapan lumpur sekitar 10 hingga 50 sentimeter," kata Kepala Satpel SDA Kecamatan Tanah Abang, Eli Menawan Sari, saat dihubungi, di Jakarta, Kamis.
Pengurasan saluran-saluran itu dilakukan oleh 38 petugas dari Satpel SDA Kecamatan Tanah Abang di lima kelurahan yaitu di Kelurahan Petamburan, Kebon Melati, Kebon Kacang, Gelora, dan Bendungan Hilir (Benhil).
Ada pun saluran-saluran yang telah dikuras di antaranya berlokasi di Jalan Administrasi I LAN Kelurahan Bendungan Hilir, Kali Krukut Jalan Kebon Pala I Kelurahan Kebon Melati dan Jalan Administrasi II Kelurahan Petamburan.
Selanjutnya di Jalan Kebon Kacang IX Kelurahan Kebon Kacang dan Jalan Asia Afrika Kelurahan Gelora.
Pengurasan saluran air itu termasuk dalam kegiatan Grebek Lumpur yang diprakarsai oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta untuk mencegah banjir.
Eli mengimbau kepada warga Tanah Abang untuk tetap menjaga kebersihan saluran-saluran air yang telah dikuras agar banjir tidak terjadi jika hujan dengan intensitas tinggi mengguyur Ibu Kota.
"Kita harapkan warga tidak membuang sampah ke dalam saluran yang telah dikuras itu supaya tidak berdampak menyumbat aliran air di saluran yang sudah dikuras," tutup Eli.
Baca juga: Jakarta Pusat perbaiki 826 mulut dan tali air antisipasi banjir
Baca juga: Jakarta Pusat siap hadapi banjir
Pewarta: Livia Kristianti
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020