Kemenangan itu membuat Armenia menduduki peringkat kedua klasemen dengan koleksi delapan poin, hanya terpaut satu poin dari pemuncak klasemen Makedonia Utara. Georgia yang menelan kekalahan pertamanya tetap berada di posisi ketiga dengan enam poin, demikian catatan laman resmi UEFA.
Armenia berpeluang menyalip Makedonia Utara saat mereka bertemu sang pemuncak klasemen untuk mengamankan tiket promosi, pada pertandingan terakhir pada Rabu (18/11). Pada tanggal yang sama Georgia akan menjamu Estonia yang telah dipastikan terdegradasi ke Divisi D.
Baca juga: Turki akhirnya petik kemenangan perdana Nations League
Baca juga: Belanda rebut puncak Grup A1 sambil kirim Bosnia terdegradasi
Tim tamu yang tidak diperkuat bintangnya Henrikh Mkhitaryan itu membuka keunggulan melalui gol Gevorg Ghazaryan pada menit ke-33. Diawali pergerakan cepat Tigran Barseghyan di sisi kanan, yang diteruskan dengan umpan tarik untuk disambar dengan sempurna oleh Ghazaryan.
Georgia berupaya segera membalas. Namun kiper Armenia David Yurchenko sigap menahan tandukan Elguja Lobjanizde, sebelum babak pertama ditutup dengan keunggulan 1-0 bagi tim tamu.
Pada babak kedua, Georgia meningkatkan daya serang dan memetik hasilnya pada menit ke-65. Wasit menilai Arman Hovhannisyan melakukan pelanggaran terhadap Lobjanizde di kotak terlarang. Pemain pengganti Valeri Qazaishvili yang bertindak sebagai eksekutor sukses menunaikan tugasnya.
Setelah gol tersebut, kedua tim kesulitan menciptakan peluang bersih. Namun situasi berubah pada menit ke-86, saat Armenia berhasil merestorasi keunggulannya. Barseghyan berlari kencang dari area pertahanannya sendiri, sebelum mengirimkan umpan diagonal mendatar ke kotak penalti tertuju kepada Sargis Adamyan, yang tanpa kesulitan memasukkan gol penentu kemenangan.
Baca juga: Belarusia dan Albania berebut tiket promosi hingga laga pemungkas
Baca juga: Wales jaga posisi puncak Grup B4 Nations League
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2020