Dalam pertandingan di Leuven pada Minggu (15/11) itu, Grealish yang melakoni penampilan perdana sejak awal laga bersama Inggris dinilai jadi penampil terbaik kendati Belgia akhirnya menang 2-0.
Kehadiran Grealish, yang dianggap bisa merepotkan lini pertahanan Belgia di laga itu, dinilai Southgate memunculkan pilar baru timnas Inggris yang belakangan kerap dianggap bergantung terhadap Harry Kane dan Raheem Sterling.
Baca juga: Belgia pupus mimpi Inggris ke empat besar Nations League
"Dalam empat tahun terakhir kami berusaha untuk bisa membuat harapan ini dipikul secara kolektif, bukan menjadi beban bagi Kane atau Raheem Sterling saja," kata Southgate dilansir Reuters, Rabu dini hari WIB.
"Kami harus memastikan hal yang sama bagi Jack. Ia memulai karier internasional dengan gemilang dan saya pikir dia mampu menanggulangi perhatian yang datang, ia tampil gemilang dalam tekanan."
"Ia punya keberanian mengendalikan bola, sehingga saya pikir itu tidak akan mempengaruhinya. Secara keseluruhan, kerja tim dan seluruh skuat lah yang harus kolektif menghasilkan kesuksesan," ujarnya melengkapi.
Baca juga: Henderson dan Sterling bakal absen saat Inggris hadapi Islandia
Inggris selanjutnya akan menjamu Islandia dalam laga pemungkas UEFA Nations League Divisi A Grup 2 (A2) untuk bisa menutup liga negara kontinental itu dengan manis, kendati sudah tak punya peluang lolos ke babak empat besar.
Inggris tersisih ke urutan ketiga klasemen dengan koleksi tujuh poin tertinggal lima poin di belakang Belgia (12) yang memimpin klasemen dan akan bersaing memperebutkan tiket empat besar dengan Denmark (10) dalam pertandingan lain.
Baca juga: Timnas Ukraina dikarantina, laga Nations League kontra Swiss batal
Baca juga: Deschamps desak Giroud tuntaskan persoalan pribadinya demi timnas
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Irwan Suhirwandi
Copyright © ANTARA 2020
