Polres Metro Jakarta Selatan memfasilitasi warga Tebet yang mengikuti kegiatan Maulid Nabi Muhammad SAW untuk menjalani tes cepat (rapid test) deteksi dini COVID-19 serta pembagian sembako, Senin.kegiatan tersebut akan dihadiri oleh Kapolda Metro Jaya
Pejabat sementara (Pjs) Kasubag Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Rita mengatakan tes cepat diadakan mulai pukul 14.30 WIB berlokasi di GOR Tebet Timur, Kota Jakarta Selatan.
"Polres Metro Jakarta Selatan melaksanakan kegiatan rapid test dan pembagian sembako kepada warga Tebet dan kegiatan tersebut akan dihadiri oleh Kapolda Metro Jaya," kata Rita.
Rita mengatakan tes cepat ini dilaksanakan oleh Polres Metro Jakarta Selatan dengan mengerahkan tenaga medis dari Urusan Kesehatan (Urkes) Polres dan Polda Metro Jaya.
"Untuk tenaga medisnya dari Urkes Polres dan Polda," kata Rita.
Terkait berapa jumlah warga yang akan ikut tes cepat, Rita menjawab belum diketahui karena masih dibahas dalam rapat hari ini.
Rencananya kegiatan dipantau langsung oleh Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran dan Kapolres Metro Jakarta Selatan Kombes Pol Budi Sartono.
Sebagaimana diketahui perhelatan Maulid Nabi Muhammad yang dihadiri oleh pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab juga dilaksanakan di Jalan Abdullah Syafei, Tebet, Kota Jakarta Selatan, pada Jumat (13/11).
Selain di Tebet, perhelatan serupa juga dilaksanakan pada hari yang sama di Megamendung, Kabupatan Bogor, Jawa Barat, lalu di Petamburan, Jakarta Pusat pada Sabtu (14/11).
Kerumunan massa yang hadir dalam ketiga kegiatan tersebut telah memunculkan klaster baru kasus COVID-19 di tiga wilayah tersebut.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dan pelacakan yang dilakukan di Petamburan ada 15 orang ikut tes usap, tujuh orang positif COVID-19.
Sedangkan di Megamendung 20 orang dari 559 orang juga terkena COVID-29. Terakhir ada 50 orang di Tebet yang melakukan Tes PCR hasilnya positif COVID-19.
Sebelumnya, Satuan Tugas COVID-19 mengimbau masyarakat di sekitar Tebet Jakarta Selatan, Petamburan Jakarta Pusat, dan Megamendung Bogor Jawa Barat, melaksanakan tes usap karena muncul sejumlah kasus COVID-19 di kawasan tersebut.
"Menyusul sejumlah kasus positif di wilayah tersebut," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas COVID-19, Doni Monardo melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat (20/11).
Doni meminta warga pada tiga kawasan itu segera mendaftarkan diri maupun menginformasikan kepada pengurus rukun tetangga atau rukun tetangga agar segera menjalani tes "Polymerase Chain Reaction/PCR".
Diungkapkan Doni, Satgas COVID-19 telah menyebarkan tes usap antigen sebanyak 2.500 unit kepada Puskesmas yang berada di kawasan berpotensi terjadi peningkatan kasus COVID-19, seperti DKI Jakarta dan Jawa Barat.
"RT dan RW di Tebet, Petamburan dan Megamendung dapat berkoordinasi dengan Puskesmas tersebut agar masyarakatnya segera mendapatkan Tes PCR dengan gratis," ujar Doni.
Doni menjelaskan tes PCR itu juga disarankan bagi masyarakat yang turut dalam penjemputan Rizieq Shihab di Bandara Internasional Soekarno-Hatta pada beberapa waktu lalu, guna melindungi diri dan keluarga, serta upaya memutus rantai penyebaran COVID-19.
Jika pemeriksaan menunjukkan hasil positif COVID-19, maka Doni menambahkan masyarakat dapat melakukan isolasi di tempat yang telah disediakan pemerintah, yaitu di Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.
Baca juga: Kapolda: Ada klaster COVID-19 di Petamburan
Baca juga: Kemarin, klaster COVID-19 Petamburan hingga perpanjangan PSBB transisi
Pewarta: Laily Rahmawaty
Editor: Edy Sujatmiko
Copyright © ANTARA 2020