Bendera merah dikibarkan di sesi latihan kedua itu, pertama karena Albon kehilangan kendali mobilnya dan menabrak pagar pembatas dalam kecepatan tinggi.
Mekanik tim Red Bull akan harus kerja lembur malam ini memperbaiki mobil RB16 Albon yang mengalami kerusakan parah khususnya di suspensi depan kanan dan bagian belakangnya.
Hal itu menambah tekanan bagi sang pebalap Thailand, yang ingin membuktikan diri di tiga balapan pemungkas musim ini demi mengamankan bangkunya di Red Bull tahun depan.
Bendera merah kedua dikibarkan ketika seekor anjing memasuki lintasan Sirkuit Sakhir dan berkeliaran di Tikungan 1, menyebabkan sesi latihan tertunda sebentar.
Sementara itu, Hamilton, yang telah mengunci gelar juara dunia ketujuhnya musim ini di Turki, mencetak waktu terbaik satu menit 28,971 detik, atau 0,062 detik lebih cepat dari catatan yang ia buat di sesi latihan pertama, demikian laman resmi Formula 1.
Baca juga: Hamilton tercepat di FP1 Grand Prix Bahrain
Pebalap tim Red Bull Max Verstappen tersingkir ke peringkat dua dengan selisih 0,347 detik dari Hamilton setelah sang pebalap Mercedes melancarkan serangan di menit-menit akhir untuk memperbaiki catatan waktunya.
Valtteri Bottas membuntuti Verstappen di peringkat tiga dengan jarak 0,018 detik.
Hamilton, yang telah meraih 10 kemenangan musim ini, berambisi menyapu bersih tiga balapan terakhir untuk menyamai rekor 13 kemenangan dalam satu musim yang dipegang Michael Schumacher dan Sebastian Vettel.
Baca juga: Jelang GP Bahrain, Hamilton ingin sapu bersih kemenangan di sisa musim
Sementara itu Sergio Perez dari tim Racing point terpaut 0,5 detik dari catatan pemuncak sesi dan Daniel Ricciardo dari tim Renault melengkapi peringkat lima besar, mengalahkan pebalap Alpha Tauri Pierre Gasly yang cukup konsisten hari ini.
Lando Norris membawa McLaren ke P7 di depan Lance Stroll dari tim Racing Point dan Daniil Kvyat di mobil AlphaTauri kedua.
Albon, yang menyintas kecelakaan hebat itu, mendapati catatan waktunya cukup untuk melengkapi peringkat 10 besar.
Baca juga: Albon fokus tiga balapan terakhir untuk buktikan diri ke Red Bull
Ferrari kembali menyaksikan kedua pebalapnya gagal masuk peringkat sepuluh besar.
Charles Leclerc, yang tahun lalu merebut pole position di Bahrain, finis P14 sedangkan rekan satu timnya, Sebastian Vettel mampu lebih cepat sekitar 0,3 detik dari sang pebalap Monako untuk bercokol di P12.
Sesi FP2 yang digelar ketika hari memasuki petang lebih representatif ketimbang sesi FP1 yang digelar pada siang hari mengingat Grand Prix Bahrain pada Minggu nanti akan dihelat setelah matahari terbenam.
Bahrain menandai awal dari tiga balapan beruntun yang digelar di Timur Tengah untuk menutup musim.
Balapan kedua di Bahrain, Grand Prix Sakhir, digelar di sirkuit yang sama namun menggunakan layout sirkuit yang lebih pendek pada bagian luar, satu pekan sebelum seri pemungkas di Yas Marina, Abu Dhabi.
Baca juga: Statistik Grand Prix F1 Bahrain
Baca juga: Formula 1 berambisi gelar 24 balapan dalam satu musim
Hasil FP2 GP Bahrain
1 Lewis Hamilton Mercedes AMG Petronas Formula One Team 1m 28,971
2 Max Verstappen Aston Martin Red Bull Racing 1m 29,318
3 Valtteri Bottas Mercedes AMG Petronas Formula One Team 1m 29,336
4 Sergio Perez BWT Racing Point F1 Team 1m 29,403
5 Daniel Ricciardo Renault F1 Team 1m 29,462
6 Pierre Gasly Scuderia AlphaTauri Honda 1m 29,551
7 Lando Norris McLaren F1 Team 1m 29,841
8 Lance Stroll BWT Racing Point F1 Team 1m 29,871
9 Daniil Kvyat Scuderia AlphaTauri Honda 1m 29,900
10 Alexander Albon Aston Martin Red Bull Racing 1m 30,014
11 Esteban Ocon Renault F1 Team 1m 30,085
12 Sebastian Vettel Scuderia Ferrari 1m 30,110
13 Carlos Sainz McLaren F1 Team 1m 30,271
14 Charles Leclerc Scuderia Ferrari 1m 30,407
15 Antonio Giovinazzi Alfa Romeo Racing Orlen 1m 30,627
16 Kevin Magnussen Haas F1 Team 1m 30,849
17 Kimi Raikkonen Alfa Romeo Racing Orlen 1m 30,928
18 Nicholas Latifi Williams Racing 1m 30,973
19 Romain Grosjean Haas F1 Team 1m 31,119
20 George Russell Williams Racing 1m 31,636
Pewarta: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020
