Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara) menyatakan kasus positif COVID-19 di daerah itu bertambah 26 orangUntuk pasien yang sembuh bertambah lima orang sehingga jumlah total sembuh juga bertambah menjadi sebanyak 333 orang.
sehingga jumlah totalnya naik menjadi sebanyak 446 orang
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Kabupaten Bulungan yang diterima di Tarakan, Selasa menyebutkan bahwa untuk pasien yang sembuh bertambah lima orang sehingga jumlah total sembuh juga bertambah menjadi sebanyak 333 orang.
Rincian jumlah pasien positif COVID-19 adalah R (33), AF (4), ASS (7), PA (8), NKS (4) berdomisili di Jalan Sengkawit.
Kemudian, NNC (18) berdomisili di Jalan Kromo, Tanjung Palas, S (83) dan AAW (54) berdomisili di Desa Ruhui Rahayu, K (44) berdomisili di Desa Klubir, DH (29) dan IF (40) (Desa Karang Agung), JA (26) berdomisili di Jalan Mangga II, OFO (31) berdomisili di Jalan Gelatik, UB (51) berdomisili di Jalan Rambutan, L (40) berdomisili di Jalan Merpati Selimau, AT (29) berdomisili di Jalan Padat Karya, NAK (66) berdomisili di Jalan Sultan Hasanuddin.
Lalu, IR (40), MA (9) dan AK (11) berdomisili di Jalan Jelarai Raya, AD (28) berdomisili di Jalan Cempedak, ML (55) berdomisili di Jalan Binjai, D (27) berdomisili di Jalan Sudirman, AE (57) berdomisili di Jalan Pahlawan, OB (34) berdomisili di Jalan Silvasari dan NM (24) berdomisili di Desa Bumi Rahayu.
Sedangkan yang sembuh bertambah lima orang yakni TM (68), MG (41), UA (20), AS (18) dan CAM (13)
“Jumlah pasien positif yang masih dirawat di rumah sakit sebanyak 104 orang dan yang meninggal 10 orang,” sebut Dinkes.
Dari 11 kecamatan yang ada di Bulungan, Kecamatan Tanjung Selor paling banyak kasus positif ada 85 orang dan Kecamatan Tanjung Palas sebanyak 10 orang.
Baca juga: Tambah sembilan, positif COVID-19 di Bulungan-Kaltara naik 295 kasus
Baca juga: Kasus positif COVID-19 bertambah tujuh orang di Bulungan
Baca juga: 21 anggota TNI di Bulungan-Kaltara positif COVID-19, sebut Dinkes
Baca juga: Satgas COVID-19: Tidak benar status Bulungan zona merah
Pewarta: Susylo Asmalyah
Editor: Andi Jauhary
Copyright © ANTARA 2020