Pada pukul 10.30 waktu setempat, indeks acuan S&P/ASX 200 naik 79,30 poin atau 1,20 persen menjadi 6.713,40 poin, sedangkan indeks All Ordinaries yang lebih luas bertambah 80,40 poin atau 1,17 persen menjadi 6.945,70 poin.
Harga bijih besi yang tinggi kembali mendorong kenaikan pasar saham Australia, dengan raksasa pertambangan Fortescue, Rio Tinto dan BHP semuanya naik tajam pada awal perdagangan.
Berkontribusi pada keuntungan juga sektor teknologi yang melonjak bersamaan dengan material. Perusahaan perangkat lunak yang berbasis di Selandia Baru, Xero, terangkat 3,3 persen pada awal perdagangan.
Media lokal melaporkan bahwa salah satu pendiri Xero, Rod Drury menjual lagi sahamnya senilai 240 juta dolar Australia (178 juta dolar AS) di perusahaan untuk tujuan yang tidak disebutkan, meskipun ia dilaporkan terus memegang 8,1 persen saham senilai lebih dari satu miliar dolar.
Di bidang keuangan, bank-bank besar menguat dengan Commonwealth Bank naik 0,56 persen, Westpac Bank naik 0,89 persen, ANZ naik 0,69 persen dan National Australia Bank naik 1,21 persen.
Saham-saham pertambangan melonjak dengan Rio Tinto naik 2,52 persen, BHP naik 2,75 persen, Fortescue Metals naik 3,54 persen dan penambang emas Newcrest naik 0,94 persen.
Produsen-produsen minyak dan gas lebih tinggi dengan Oil Search naik 2,13 persen, Santos naik 3,30 persen dan Woodside Petroleum naik 1,52 persen.
Supermarket terbesar Australia melonjak dengan Coles naik 1,28 persen dan Woolworths naik 1,01 persen.
Sementara raksasa telekomunikasi Telstra menguat 0,98 persen, maskapai penerbangan nasional Qantas melonjak 2,47 persen dan perusahaan biomedis CSL terangkat 0,92 persen.
Pewarta: Apep Suhendar
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2020