• Beranda
  • Berita
  • Kasus COVID-19 bertambah 5.292, paling banyak dari DKI Jakarta

Kasus COVID-19 bertambah 5.292, paling banyak dari DKI Jakarta

8 Desember 2020 16:14 WIB
Kasus COVID-19 bertambah 5.292, paling banyak dari DKI Jakarta
Arsip Foto. Karyawan pabrik antre untuk menjalani pemeriksaan COVID-19 di Kawasan Industri MM 2100, Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Kamis (3/12/2020). (ANTARA FOTO/Fakhri Hermansyah/wsj)
Jumlah akumulatif kasus COVID-19 di Indonesia pada Selasa siang tercatat bertambah 5.292 menjadi total 586.842 kasus dengan tambahan kasus paling banyak berasal dari DKI Jakarta.

Menurut data Satuan Tugas Penanganan COVID-19, DKI Jakarta menyumbang 1.194 tambahan kasus infeksi virus corona, 1.189 tambahan pasien yang sembuh dari COVID-19, dan 21 tambahan kasus kematian akibat infeksi virus corona pada Selasa.

Wilayah Jawa Tengah, Jawa Barat, dan Jawa Timur juga masih mengalami penambahan banyak kasus COVID-19.

Jawa Tengah mencatat penambahan 768 kasus, 423 pasien sembuh, dan enam pasien meninggal dunia; Jawa Barat mencatat penambahan 731 kasus, 742 pasien sembuh, dan enam pasien meninggal dunia; dan Jawa Timur mendapat tambahan 542 kasus, 529 pasien sembuh, dan 49 pasien meninggal.

Satuan Tugas mencatat jumlah akumulatif pasien yang sembuh dari COVID-19 pada 8 Desember 2020 bertambah 4.295 menjadi total 483.497 orang dan jumlah pasien yang meninggal dunia karena penyakit itu bertambah 133 menjadi 18.000 orang.

Kasus penularan COVID-19 menurut data Satuan Tugas masih terjadi di 33 provinsi. Hanya wilayah Provinsi Maluku yang tanpa kasus infeksi virus corona pada Selasa.



#satgascovid19  
#ingatpesanibucucitanganpakaisabun
#ingatpesanibupakaimasker

Baca juga:
ASN di Cilacap jalani pemeriksaan setelah Bupati positif COVID-19
Kemristek serahkan perangkat penanganan COVID-19 ke Jawa Barat

Pewarta: Katriana
Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2020