Pasien sembuh COVID-19 di DKI Jakarta bertambah 1.177

8 Desember 2020 21:57 WIB

Petugas Palang Merah Indonesia (PMI) menyemprotkan cairan disinfektan di Museum Nasional, Jakarta, Sabtu (5/12/2020). Penyemprotan disinfektan tersebut terus dilakukan secara berkala untuk mencegah penyebaran virus corona saat museum tersebut dibuka untuk wisatawan. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/hp.

Pasien sembuh dari paparan virus corona
(COVID-19) di DKI Jakarta pada Selasa bertambah sebanyak 1.177 orang sehingga total pasien sembuh sejak awal pandemi di ibu kota mencapai 132.248 orang.

Berdasarkan data dari Pemprov DKI Jakarta di laman corona.jakarta.go.id yang dipantau di Jakarta, Selasa, angka total pasien sembuh sebanyak 132.248 orang tersebut adalah sekitar 90,2 persen dari jumlah kasus positif sebanyak 146.601 kasus.

Di dalam jumlah total kasus positif sebanyak 146.601 kasus tersebut, sebanyak 11.511 orang merupakan kasus aktif yang masih dirawat/diisolasi. Kemudian 2.842 orang meninggal dunia atau 1,9 persen dari total kasus positif.

Jumlah kasus positif pandemi COVID-19 di Jakarta sebanyak 146.601 kasus tersebut terjadi setelah pada Selasa terjadi pertambahan sebanyak 1.174 kasus.

Pertambahan kasus positif sebanyak 1.174 kasus ini merupakan hasil dari pemeriksaan usap (swab test PCR) pada Senin 7 Desember 2020 yang dilaporkan hari ini.

Baca juga: Anies harap tak ada warga DKI yang tutupi kasus COVID-19
Baca juga: Anies ingatkan kena COVID-19 lebih tidak nyaman dari memakai masker

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berolah raga saat menjalani isolasi di rumah dinasnya di Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (3/12/2020). Anies Baswedan terkonfirmasi positif COVID-19 sejak Selasa (1/12) setelah melakukan tes usap PCR pada Senin (30/11) dan saat ini menjalani isolasi mandiri tanpa didampingi keluarga. ANTARA FOTO/Aditya Pradana Putra/aww.

Tes PCR 6 Desember 2020 dilakukan tes pada sebanyak 14.585 spesimen. Dari jumlah tes tersebut, sebanyak 12.814 orang adalah yang baru dites PCR untuk mendiagnosis kasus baru dengan hasil 1.174 positif dan 11.640 negatif.

DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif berdasarkan jumlah tes atau "positivity rate" COVID-19 selama sepekan terakhir di angka 8,6 persen.

Mengingat perkembangan COVID-19 yang belum tuntas, Redaksi Antara mengingatkan para pembaca untuk memperhatikan dan menjalankan prinsip-prinsip protokol kesehatan dalam berkegiatan sehari-hari, yakni:

• Tetap tinggal di rumah dan tidak keluar bila tidak ada keperluan mendesak.
• Selalu menjalankan 3M: Memakai masker dengan benar, Menjaga jarak aman 1,5-2 meter, dan Mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir secara rutin.
• Ingatkan sesama untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.
Baca juga: Wali Kota: PMI sangat membantu pemerintah tangani COVID-19