Di Sidoarjo tunjukkan jari bertinta dapat "voucher" kedai makan

9 Desember 2020 17:33 WIB

Pengunjung kedai steak di Sidoarjo (ANTARA/Indra)

Kami ingin semua masyarakat merasakan kemeriahan pesta demokrasi ini

Sejumlah pembeli kedai makan di Sidoarjo, Jawa Timur mendapatkan voucher usai menunjukkan tinta di jari mereka sebagai bukti telah mengikuti pesta demokrasi pemilihan kepala daerah di kabupaten itu.

Pengelola kedai Nur Haesih di Sidoarjo Rabu mengatakan bahwa pemberian voucher itu dilakukan sebagai bentuk euforia pelaksanaan pesta demokrasi di Sidoarjo.

"Namanya pesta demokrasi, ya masyarakat juga harus merasakannya. Kami ingin semua masyarakat merasakan kemeriahan pesta demokrasi ini," katanya di Kedai steak miliknya di Jalan Kartini Sidoarjo.

Baca juga: Agenda Jakarta hari ini, sejumlah restoran promo pilkada

Ia mengatakan, secara teknis pembeli hanya perlu menunjukkan tinta di tangan mereka sebagai bukti kalau mereka sudah memenuhi kewajiban mereka sebagai warga negara yang baik.

"Kemudian kasir kami memberikan voucher senilai Rp15 ribu tanpa disertai dengan minimal pembelian. Berapapun pembelian pasti kami berikan voucher tersebut," katanya.

Khusus untuk Pilkada di Sidoarjo ini pihaknya menyediakan sebanyak 500 buah voucher yang siap dibagikan kepada masyarakat.

Baca juga: Promo transportasi online khusus Pilkada

"Masa berlakunya juga lama, sampai dengan akhir tahun untuk pembelian berikutnya," katanya.

Sementara itu, salah satu pembeli Indah Kartika mengatakan jika dirinya senang dengan adanya program yang diberikan tersebut, apalagi dirinya datang bersama dengan keluarga besarnya.

"Saya bersama keluarga habis nyoblos langsung keluar cari makan. Eh gak tahunya ada diskonan seperti ini. Maklumlah emak-emak mencari diskonan," katanya.

Pada pemilihan kepala daerah di Sidoarjo terdapat tiga pasangan calon yang bertarung masing-masing Bambang Haryo Sukartono-Taufiqulbar, Ahmad Muhdlor Ali-Subandi dan pasangan Kelana Aprilianto-Dwi Astutik.

Baca juga: IKEA Restoran dan Kafe resmi dapatkan sertifikasi halal MUI

Baca juga: 107 hotel-restoran di Lombok Barat dapat hibah Kemenparekraf