"Acara ini sebagai wujud rasa syukur atas kemenangan Bobby-Aulia dalam Pilkada Kota Medan. Kami menganggap kemenangan demokrasi ini perlu dirayakan, dengan diawali doa bersama lintas agama. Semoga ini menjadi harapan bahwa Medan akan tetap menjaga toleransi," kata Ketua DPC Pospera Kota Medan Sri Simanungkalit, dalam pernyataannya, di Jakarta, Rabu.
Sri berharap Bobby-Aulia sebagai paslon terpilih nantinya bisa amanah dan membawa Kota Medan menjadi lebih baik.
"Semoga paslon terpilih bisa memimpin lebih baik, menjadi pemimpin yang jujur, dan bisa menjalankan visi misinya secara komprehensif," ujarnya.
Baca juga: Tim pemenangan Bobby-Aulia klaim unggul hasil hitung cepat
Dalam sambutannya, Sri mengingatkan bahwa kader Pospera Kota Medan harus tetap menjaga semangat dan persatuan.
"Kita bisa membuktikan bahwa tidak ada yang lebih kuat dari semangat dan persatuan. Jangan terlalu lama larut dalam euforia, kita harus membangun Pospera menjadi lebih masif dan solid," katanya
Acara yang di adakan di Aula Kampus AMIK MBP Medan yang dihadiri ratusan orang tersebut berlangsung penuh khidmat dengan menerapkan protokol kesehatan.
Sementara itu, Ketua Umum DPP Pospera Mustar Bona Ventura mengatakan bahwa perjuangan belum selesai meski kemenangan pilkada telah diraih.
“Pesta demokrasi sesuai konstitusi sudah berjalan dengan aman dan tertib. Masih ada perjuangan yang harus kita perjuangkan untuk bangsa ini dengan menjaga negara, Pancasila dan keutuhan NKRI” ujarnya.
Baca juga: Unggul hitung cepat, Bobby tetap tunggu hasil resmi KPU
Oleh karena itu, Mustar pun berharap kader Pospera tidak merayakan secara berlebihan dan kembali beraktivitas seperti biasa.
"Saya berharap kita kembali pulang ke rumah masing-masing. Jangan ada euforia dan berlebihan, kembali beraktivitas hidup normal. Tidak ada saling bermusuhan dan kita harus menunjukkan kedewasaan berpolitik sebagai identitas Pospera," katanya.
Sebelumnya, Calon Wali Kota Medan Bobby Nasution mengatakan tetap menunggu hasil resmi dari KPU meski hasil hitung cepat beberapa lembaga survei menyatakan dirinya unggul dari pesaingnya.
"Ya kita masih menunggu penghitungan resmi dari KPU. Ini kan kita sudah lihat dari banyak lembaga survei. Memang hasilnya tidak berbeda jauh. Jadi ini mudah-mudahan gambaran dari yang dihasilkan. Tapi, tetap kita tunggu hasil dari KPU," katanya.
Pasangannya, Aulia Rachman menambahkan bahwa hasil "quick count" membuat mereka semakin yakin dalam memenangi Pilkada Medan.
Baca juga: Bobby temui Ketua Golkar Sumut setelah unggul di perhitungan cepat
"Alhamdulillah, 'quick count' ini barometer dari hasil penghitungan ilmiah. Paling 'margin of error' hanya 1 sekian persen . Ini meyakinkan kita menjadi pemenang dalam kontestasi Pilkada Medan," katanya.
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Bambang Sutopo Hadi
Copyright © ANTARA 2020