• Beranda
  • Berita
  • Dokter Puskesmas Mungkid Magelang meninggal terpapar COVID-19

Dokter Puskesmas Mungkid Magelang meninggal terpapar COVID-19

11 Desember 2020 13:20 WIB
Dokter Puskesmas Mungkid Magelang meninggal terpapar COVID-19
Dokumentasi - Seorang pengungsi dari Desa Keningar, Kecamatan Dukun, Kabupaten Magelang, menjalani tes cepat (rapid test) di tempat pengungsian Desa Ngrajek, Kecamatan Mungkid, Magelang, Minggu (8/11/2020). ANTARA/Heru Suyitno/aa.
Seorang dokter Puskesmas Mungkid, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Hermanu Kusuma Widodo (60) meninggal dunia pada Kamis (10/12) malam akibat terpapar COVID-19.

"Kita berduka dan berbelasungkawa atas meninggalnya pejuang COVID-19, yaitu dr Hermanu yang meninggal tadi malam sekitar pukul 08.00," kata Juru Bicara Satgas Penanganan COVID-19 Kabupaten Magelang Nanda Cahyadi Pribadi di Magelang, Jumat.

Ia menyampaikan Pemkab Magelang sangat kehilangan atas meninggalnya pejuang kesehatan di Kabupaten Magelang dalam penanganan COVID-19 tersebut. Pihaknya berharap keluarganya tetap diberikan kekuatan dan kesabaran.

"Pemkab Magelang sangat kehilangan atas meninggalnya beliau. Kita doakan semoga perjuangan beliau, ibadah beliau diterima sisi Allah SWT dan keluarga besarnya tetap diberikan kekuatan dan kesabaran," katanya.

Baca juga: Satu dokter wafat, sudah lima nakes di Bogor meninggal karena COVID-19

Baca juga: Istri dokter spesialis radiologi meninggal dunia akibat COVID-19


Ia menuturkan dr Hermanu meninggal di RSUD Tidar Kota Magelang. Proses pemakaman dengan menggunakan protokol COVID-19.

Kasi Surveilans dan Imunisasi Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, Dwi Susetyo mengatakan pemakaman menggunakan protokol COVID-19, jenazah dari rumah sakit langsung dibawa menuju lokasi pemakaman.

"Jenazah dari rumah sakit langsung ke pemakaman, tidak disemayamkan di rumah duka," katanya.*

Baca juga: Dokter spesialis radiologi Pamekasan meninggal akibat COVID-19

Baca juga: Pasien COVID-19 meninggal di Sultra menjadi 103 orang

Pewarta: Heru Suyitno
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2020