• Beranda
  • Berita
  • Dortmund menang 2-1 atas Bremen pada laga perdana pelatih Terzic

Dortmund menang 2-1 atas Bremen pada laga perdana pelatih Terzic

16 Desember 2020 05:21 WIB
Dortmund menang 2-1 atas Bremen pada laga perdana pelatih Terzic
Bek Borussia Dortmund Raphael Guerreiro (tengah) merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Werder Bremen dalam pertandingan Liga Jerman yang dimainkan di Stadion Weser, Bemen, Selasa (15/12/2020). ANTARA/AFP/PATRIK STOLLARZ.
Borussia Dortmund mengukir kemenangan 2-1 atas Werder Bremen pada laga perdana di bawah asuhan pelatih sementara mereka Edin Terzic, Selasa setempat atau Rabu dini hari WIB.

Berkat kemenangan pada pertandingan yang dimainkan di Stadion Weser, Bremen, tersebut, Dortmund kini naik ke posisi keempat dengan 22 poin setelah memainkan 22 pertandingan. Sedangkan Bremen tetap di posisi ke-13 dengan 11 poin, demikian catatan laman resmi Liga Jerman.

Pemain muda Dortmund Youssoufa Moukoko mencatatkan penampilan perdananya sebagai pemain inti di Liga Jerman, dan nyaris menandainya dengan gol saat ia gagal menjangkau umpan silang Giovanni Reyna.

Dortmund baru mampu membuka keunggulan pada menit ke-12. Raphael Guerreiro berada di tempat yang tepat untuk menyambar bola pantul setelah sebelumnya tembakan Jadon Sancho dapat digagalkan.

Baca juga: Trigol Stindl bantu Gladbach hindari kekalahan dari Frankfurt

Keunggulan Dortmund hanya bertahan sampai menit ke-28. Kesalahan Manuel Akanji membuat bola dapat diserobot kubu Bremen yang kemudian disodorkan oleh Maximilian Eggestein untuk dikonversi menjadi gol oleh Kevin Moehwald.

Sepakan Sancho sempat berbuah gol pada babak kedua, namun gol itu tidak disahkan karena ia telah terperangkap offside.

Dominasi Dortmund membuat mereka berpeluang merestorasi keunggulan, namun baik pertahanan Bremen maupun kiper Jiri Pavlenka mampu mematahkan setiap ancaman tim tamu.

Dortmund kemudian mendapat hadiah penalti pada menit ke-78 setelah Akanji dijatuhkan kiper Pavlenka di kotak terlarang.

Kapten Dortmund Marco Reus yang menjadi algojo mendapati eksekusinya dapat digagalkan Pavlenka, namun ia bergerak cepat menyambar bola pantul untuk mengemas gol penentu kemenangan sekaligus mengakhiri puasa kemenangan Dortmund dalam tiga laga terakhirnya.

Baca juga: Leverkusen rebut puncak klasemen Liga Jerman usai taklukkan Hoffenheim

Pada pertandingan lain yang dimainkan dalam waktu bersamaan, Union Berlin menyia-nyiakan keunggulan dua gol dan bermain imbang 2-2 saat melawat ke markas VfB Stuttgart.

Marvin Friedrich membawa tim tamu memecah kebuntuan pada menit keempat, saat ia menanduk bola tendangan bebas Christopher Trimmel. Setelah gol tersebut, Union memegang kendali permainan dan memiliki dua peluang berbahaya lain dari Sheraldo Becker dan Cedric Teuchert.

Pada menit ke-77, Union menggandakan keunggulan. Kali ini tandukan Taiwo Awoniyi meneruskan umpan silang Christopher Lenz sukses menembus gawang Gregor Kobel.

Pemain pengganti Stuttgart Sasa Kalajdzic menjadi penyelamat timnya. Ia memperkecil ketertinggalan Stuttgart pada menit ke-85 melalui sundulan dari situasi tendangan sudut. Sebelum kemudian mengamankan satu poin untuk timnya melalui sepakan voli dari umpan silang Didavi pada menit ke-90.

Hasil itu tidak mengubah posisi kedua tim di klasemen sementara. Union tetap berada di posisi keenam dengan 18 poin, sedangkan Stuttgart di posisi ketujuh dengan 18 poin.

Baca juga: Gol Richter gagalkan Schalke catatkan kemenangan perdana musim ini

Satu pertandingan putaran ke-12 yang dimainkan pada Selasa adalah Hertha Berlin menjamu Mainz 05.

Berbeda dengan kedua laga lainnya, pertandingan Hertha kontra Mainz berakhir imbang tanpa gol.

Tambahan satu poin membawa Hertha naik satu strip ke posisi kesepuluh dengan 13 poin sedangkan Mainz masih menghuni zona merah di posisi ke-17 dengan enam poin.

Baca juga: Lewandowski selamatkan Bayern dari ancaman kekalahan di markas Union
Baca juga: St. Pauli swaproduksi jersey mulai musim depan
Baca juga: Bayern Munchen dipastikan kehilangan Kimmich hingga Januari 2021

 

Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2020