Statistik laman resmi Liga Inggris mencatat Villa yang memiliki 59 persen penguasaan bola melepaskan tak kurang dari 27 percobaan tembakan sepanjang pertandingan tetapi gagal mencetak satu gol pun.
Baca juga: Klasemen Liga Inggris selepas Liverpool gusur Tottenham dari puncak
Tiga peluang terbaik Villa terjadi dalam 15 menit terakhir babak pertama, diawali ketika Ahmed El Mohamady melepaskan tembakan voli dari tepian kotak penalti tetapi bola disapu menggunakan kepala oleh Matthew Lowton tepat di garis gawang pada menit ke-31.
Lantas enam menit kemudian Anwar El Ghazi mengeksekusi tendnagan bebas dengan baik melewati pagar hidup dan sudah tak terjangkau kiper Nick Pope, tetapi bola membentur mistar gawang.
Semenit jelang turun minum, Pope kembali sudah takluk ketika Kortney Hause menyundul bola dalam situasi sepak pojok, tetapi tandukannya membentur tiang gawang.
Kerja keras yang terus dilakukan Villa pada babak kedua tak kunjung membuahkan hasil, menyelamatkan Burnley yang tak berbuat banyak tetapi mampu mengamankan satu poin dari pertandingan tersebut.
Hasil itu membuat Villa tertahan di urutan ke-11 klasemen dengan koleksi 19 poin, sedangkan Burnley (10) berhasil kembali keluar dari zona degradasi dan menempati peringkat ke-17.
Di pertandingan pekan ke-14, Villa akan main lebih awal pada Minggu (20/12) dengan bertandang ke markas West Bromwich Albion di The Hawthorns, sedangkan Burnley baru merumput sehari berselang menjamu Wolverhampton.
Baca juga: Son dan Salah dampingi Calvert-Lewin di pucuk top skor Liga Inggris
Baca juga: West Brom pilih pelatih spesialis hindari degradasi, Sam Allardyce
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2020