• Beranda
  • Berita
  • Karyawati bank BUMN yang diduga dibunuh terindikasi kena COVID-19

Karyawati bank BUMN yang diduga dibunuh terindikasi kena COVID-19

30 Desember 2020 19:20 WIB
Karyawati bank BUMN yang diduga dibunuh terindikasi kena COVID-19
Kepala Polresta Denpasar, Komisaris Besar Polisi Jansen A Panjaitan. ANTARA/Ayu Khania Pranisitha/aa.
Kepala Polresta Denpasar, Komisaris Besar Polisi Jansen Panjaitan, mengatakan, karyawati bank BUMN yang tewas diduga menjadi korban pembunuhan, dinyatakan positif terkena Covid-19 setelah diterapkan uji usap pada jenazah itu. 
 
"Terhadap korban hanya dilakukan autopsi luar karena menurut keterangan dokter dari hasil pemeriksaan yang dilakukan melalui uji usap bahwa korban terindikasi kena Covid-19, sehingga tidak bisa dilakukan otopsi tapi hanya visum luar," kata Panjaitan saat ditemui di Polresta Denpasar, Bali, Rabu.

Baca juga: Polisi tangkap tersangka kasus pembunuhan wanita muda di Semarang
 
Ia mengatakan, meskipun korban telah meninggal dunia, petugas kesehatan tetap melakukan prosedur sesuai protokol kesehatan berupa uji usap Covid-19 terhadap jenazah itu. Untuk itu pihak RSUP Sanglah Denpasar, hanya melakukan autopsi hanya bagian luar saja.
 
"Dari petugas kesehatan melakukan autopsi pada pukul 12.00 WITA setelah laporan kejadian. Dari pemeriksaan visum luar diduga kematiannya delapan jam sebelum dilakukan visum luar," kata dia.
 
Sebelumnya, sekitar pukul 08.30 WITA Senin (28/12) telah diterima laporan meninggalnya seorang wanita yang diduga menjadi korban pembunuhan di Jalan Kerta Negara Gang Widura Nomor 24 Ubung Kaja, Denpasar Utara.

Baca juga: Polres Majalengka tangkap residivis kasus pembunuhan resahkan warga
 
Kepala Satuan Reskrim Polresta Denpasar, Komisaris Polisi I Dewa Putu Gede Anom, mengatakan, saksi Gede Hara Yogiswara telah mencoba menghubungi wanita korban itu sejak kemarin namun tidak direspon sehingga keesokan harinya pukul 08.30 WITA, saksi datang ke TKP.
 
Sesampainya di TKP, Yogiswara melihat pintu rumah korban dalam keadaan terbuka dan membuat saksi curiga sehingga dia langsung masuk ke dalam rumah. "Saat itu saksi melihat melihat percikan darah di lantai, dan menemukan korban di kamarnya lantai dua dalam keadaan tidak bernyawa," kata Anom.
 
Adapun barang bukti yang disita dari hasil olah TKP, di antaranya berupa pisau yang diduga digunakan pelaku, alat-alat pribadi milik korban, pemeriksaan CCTV, dan barang bukti terkait lain.

Baca juga: Polisi dalami kasus pembunuhan perempuan di mobil terbakar

Pewarta: Ayu Khania Pranishita
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2020