Anggota Komisi XI DPR RI Anis Byarwati menyatakan kondisi perekonomian Indonesia berpeluang pulih pada tahun 2021 terutama bila pelaksanaan penyebaran vaksin COVID-19 dilaksanakan dengan baik dan tepat.terdapat peningkatan aktivitas ekonomi yang cukup baik terjadi di hampir seluruh sektor ekonomi
"Kalau melihat tren sejumlah indikator aktivitas ekonomi secara bulanan, telah terdapat peningkatan aktivitas ekonomi yang cukup baik terjadi di hampir seluruh sektor ekonomi," kata Anis Byarwati dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis.
Menurut Anis, dengan pola pertumbuhan seperti ini, maka proses pemulihan ekonomi Indonesia berpeluang berbentuk seperti huruf ‘V’ atau setidaknya ‘U’.
Hal tersebut, lanjutnya, menunjukkan pemulihan ekonomi dapat berlangsung lebih cepat atau krisis ini tidak semakin dalam.
Ia menambahkan sejumlah lembaga internasional memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia akan berkisar level 4-6 persen per tahun.
"Pertumbuhan yang relatif tinggi ini tentunya karena faktor baseline-nya yang memang rendah. Meski demikian potensi pertumbuhan ini masih berisiko tertarik ke bawah akibat risiko pandemi yang masih bergerak eksponensial dan efektivitas kinerja pemerintah yang rendah," kata Anis.
Anis melanjutkan ada dua kebijakan utama yang akan mempengaruhi pencapaian outlook ekonomi di tahun 2021 nanti, yaitu vaksin dan efektivitas kebijakan ekonomi pemerintah.
Apalagi, ujar dia, banyak analisis telah mengaitkan antara pemulihan ekonomi dengan pelaksanaan vaksin COVID-19, di mana pemulihan ekonomi sangat bergantung pada keberhasilan vaksin.
Sebelumnya, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartanto menilai selain vaksin COVID-19, keberadaan investor ritel domestik yang jumlahnya semakin meningkat selama pandemi akan membantu ekonomi Indonesia pulih dan lebih stabil pada 2021.
Baca juga: Menkeu: Belanja pemerintah 2021 fokus pulihkan ekonomi dan masyarakat
Baca juga: Jokowi beberkan faktor-faktor pendorong pemulihan ekonomi di 2021
Baca juga: Ekonom: Pengucuran kredit perbankan jadi kunci pemulihan ekonomi 2021
Pewarta: M Razi Rahman
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2020