Kendati berstatus unggulan, gawang Atletico kebobolan hanya tujuh menit setelah sepak mula ketika Adrian Jimenez menyelesaikan umpan silang tajam kiriman Agus Medina untuk memperdaya kiper muda Miguel San Roman.
Atletico berusaha membalas pada menit ke-21 lewat sambaran bola muntah tembakan Saul Niguez yang masih membentur mistar gawang.
Keasyikan menyerang, gawang Atletico hampir kebobolan lagi pada menit ke-31, tetapi kali ini San Roman mampu menepis tembakan Estelles.
Baca juga: Levante dan Elche melenggang lewati tim kasta ketiga di Copa del Rey
Sepuluh menit kemudian Felipe membuang peluang mencetak gol balasan untuk Atletico ketika tandukannya menyambut umpan silang Stefan Savic masih menyamping dari sasaran.
Perjuangan Atletico kian dipersulit lantaran Ricard Sanchez menerima kartu kuning kedua pada menit ke-63, memaksa mereka melanjutkan pertandingan dengan 10 pemain.
Sebaliknya, bagi Cornella situasi 11 lawan 10 mampu mereka manfaatkan dengan efisien untuk menjaga keunggulan 1-0 hingga peluit tanda laga usai berbunyi dan menyingkirkan Atletico dari Copa del Rey.
Baca juga: Klub divisi tiga UD Ibiza bantai Celta Vigo 5-2
Atletico jadi tim La Liga ketiga yang disingkirkan oleh tim-tim strata lebih rendah dari Copa del Rey setelah Getafe dan Celta Vigo, demikian catatan laman resmi RFEF.
Dalam pertandingan lain yang berlangsung lebih awal, Real Betis melenggang mudah melewati hadangan Mutivelra dengan meraih kemenangan 3-1 atas tim strata ketiga itu di Polideportivo Valle Aranguren.
Sedangkan Granada dipaksa melewati babak tambahan waktu untuk bisa mengalahkan Cultural Leonesa 2-1 di Reino de Leon.
Baca juga: Bilbao sepakat pekerjakan mantan pelatih Valencia Marcelino
Baca juga: Koeman punya daftar pemain yang akan dibeli dan dijual
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021