Badan Narkotika Nasional Provinsi Sulawesi Selatan (BNNP Sulsel) menggandeng Lembaga Penyiaran Publik Radio Republik Indonesia (LPP RRI) Makassar untuk mensosialisasikan bahaya narkotika pada masyarakat.Berharap agar sinergi antara LPP-RRI Makassar dan BNNP Sulsel semakin ditingkatkan
Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Ghiri Prawijaya MTh terkait hasil audiensi dengan Kepala Stasiun RRI Makassar Moh Lahar Budiyarso, di Makassar, Kamis, menyatakan kedua belah pihak sepakat menekan peredaran dan penyalahgunaan gelap narkotika di Sulsel. Penjajakan kerja sama itu telah dilakukan saat audiensi didampingi Kabag Umum BNNP Sulsel Jamaluddin berkunjung ke Kantor RRI Makassar.
Kunjungan tersebut disambut hangat Moh Lahar yang berharap agar sinergi antara LPP-RRI Makassar dan BNNP Sulsel semakin ditingkatkan.
"Kami menyambut baik dan siap bekerja sama terutama bersinergi menginformasikan bahaya narkoba kepada masyarakat luas," katanya pula.
Kepada pihak BNNP Sulsel, lanjut dia, agar bekerja sama dengan RRI Makassar dalam bentuk dialog via udara dan jejaring LPP RRI untuk mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat.
Baca juga: BNNP Sulsel Rakor P4GN berdayakan masyarakat antinarkoba
Lebih jauh dia menjelaskan, kerja sama RRI Makassar dan BNNP Sulsel dapat diwujudkan dalam bentuk dialog di dalam dan luar studio secara periodik untuk mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat.
"Terutama terhadap generasi muda agar terhindar dari penyalahgunaan narkoba di masa pandemi COVID-19 yang bisa membosankan tinggal di rumah saja," katanya pula.
Kepala BNNP Sulsel mengatakan, RRI Makassar sebagai media tertua di daerah ini, memiliki jangkauan siaran yang sangat luas akan lebih cepat menyampaikan informasi kepada masyarakat menyangkut tugas pokok BNNP Sulsel, terutama informasi bahaya narkoba kepada masyarakat.
Baca juga: BNNP Sulsel harap generasi muda buat film tentang bahaya narkoba
Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2021