Inilah dilema, jika demokrasi terlalu longgar maka integrasi terganggu. Jika integrasi terlalu ditonjolkan maka demokrasi yang terpasung
Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD mengatakan perlunya keseimbangan antara demokrasi dan integrasi dalam kehidupan bernegara.
Menurut Mahfud dalam akun Twitternya @mohmahfudmd yang terpantau di Jakarta, Jumat, akan terjadi dilema bila tidak ada keseimbangan antara demokrasi dan integrasi dalam kehidupan bernegara.
"Inilah dilema, jika demokrasi terlalu longgar maka integrasi terganggu. Jika integrasi terlalu ditonjolkan maka demokrasi yang terpasung," kata Mahfud dalam unggahannya.
Baca juga: Mahfud: Tak ada perlakuan khusus dalam pembebasan Abu Bakar Baasyir
Baca juga: Mahfud MD kasih komentar soal pendirian Front Persatuan Islam
Baca juga: Mahfud: Tak ada perlakuan khusus dalam pembebasan Abu Bakar Baasyir
Baca juga: Mahfud MD kasih komentar soal pendirian Front Persatuan Islam
Menurut mantan Ketua Mahkamah Konstitusi ini, semua komponen masyarakat perlu menjaga keseimbangan tersebut agar demokrasi dan integrasi bisa tumbuh subur di Indonesia.
"Demokrasi dan integrasi sama pentingnya bagi kelangsungan negara. Tugas kita menjaga keseimbangan agar keduanya subur," ujarnya.
Baca juga: Mahfud: Kriminalisasi ulama isu yang sangat menyesatkan
Baca juga: Pemerintah resmi larang semua kegiatan FPI
Baca juga: Mahfud: Kriminalisasi ulama isu yang sangat menyesatkan
Baca juga: Pemerintah resmi larang semua kegiatan FPI
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2021