Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Agam, Muhammad Lutfi Ar di Lubukbasung, Jumat, mengatakan longsor menutupi ruas jalan provinsi sepanjang 20 meter, ketinggian tumpukan material dua meter dan lebar delapan meter.
"Akses jalan tertutup total, sehingga terjadi kemacetan sekitar ratusan meter," katanya.
Ia mengatakan material longsor mengenai satu unit kedai dengan kondisi rusak ringan.
Baca juga: Jalan Padang - Bukittinggi melalui Malalak ditutup akibat longsor
Baca juga: Jalan Bukittinggi-Pasaman Barat sudah bisa dilewati pascalongsor
Material juga mengenai dua unit motor milik atas nama Muhammad Yani (52). Mobil Avanza milik Muhammad Yani juga terjebak tanah longsor.
"Tidak ada korban jiwa akibat kejadian itu," katanya.
Ia menambahkan, BPBD setempat telah menurunkan anggota Satgas untuk membersihkan material tanah longsor dengan anggota Kodim 0304 Agam, Polres Agam, pemerintah kecamatan, pemerintah nagari, masyarakat dan lainnya.
Pembersihan itu membutuhkan alat berat berupa loader dan excavator.
"Kita telah melakukan koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang Agam agar mengerahkan alat berat. Saat ini pembersihan tanah longsor dilakukan secara manual," katanya.
Pihaknya berupaya agar material longsor akibat curah hujan tinggi semenjak pukul 14.00 WIB selesai dalam waktu dekat, agar lalu lintas kembali normal.*
Baca juga: Jalan Bukittinggi-Padang via Malalak longsor tidak bisa dilewati
Baca juga: Jalan Agam-Bukittinggi tertimbun longsor
Pewarta: Altas Maulana
Editor: Erafzon Saptiyulda AS
Copyright © ANTARA 2021