• Beranda
  • Berita
  • Pemkot Bekasi pastikan 14.060 dosis vaksin sinovac tersimpan aman

Pemkot Bekasi pastikan 14.060 dosis vaksin sinovac tersimpan aman

12 Januari 2021 17:18 WIB
Pemkot Bekasi pastikan 14.060 dosis vaksin sinovac tersimpan aman
Vaksin COVID-19 Sinovac dari Biofarma Bandung, Jawa Barat disimpan di ruangan khusus UPTD Instalasi Farmasi, Komplek Perumahan Bumyagara Jalan Bayan 1 Nomor 1, Kelurahan Mustikajaya, Kota Bekasi. (Foto: Pradita Kurniawan Syah).

kulkas dua pintu dengan catatan itu tidak boleh dibuka tutup,

Pemerintah Kota Bekasi, Jawa Barat memastikan 14.060 dosis vaksin Sinovac yang tiba pada Selasa, tersimpan di ruangan khusus untuk memastikan keamanan vaksin saat digunakan nanti.

Vaksin COVID-19 asal China itu dikirimkan dari Biofarma Bandung menggunakan Pos Logistics ke UPTD Instalasi Farmasi, Komplek Perumahan Bumyagara Jalan Bayan 1 Nomor 1, Kelurahan Mustikajaya, Kota Bekasi.

"Terkait tempat penyimpanan vaksin ini, kami pastikan keamanannya," kata Kepala Dinas Kesehatan Kota Bekasi Tanti Rohilawati di Bekasi, Selasa.

Tanti menyebut tempat vaksin ini memiliki suhu tertentu sesuai standar Kementerian Kesehatan. Pihaknya memastikan tidak menyimpan vaksin itu di sembarang lokasi.

"Oleh karena itu diperlukan cold chain untuk penyimpanan bagi tempat vaksin, lalu vaksin calier itu membawa pada saat pelaksanaan. Itu menjadi standar, karena vaksin harus tetap aman," katanya.

Selain cold chain, kata dia, ada alternatif lain yang lebih banyak dimiliki setiap lokasi penyimpangan vaksin di daerah yakni kulkas dua pintu.

Baca juga: Bekasi tetapkan 20 katagori penerima vaksin COVID-19

Baca juga: 20 persen warga Bekasi jadi target vaksinasi COVID-19 tahap pertama


"Ada alternatif lain memang yang lebih dipunyai oleh semuanya yaitu dengan kulkas dua pintu dengan catatan itu tidak boleh dibuka tutup," ucapnya.

Menurut dia penggunaan cold chain sebagai tempat penyimpanan vaksin dikarenakan lebih aman dan sesuai standar.

"Kita mencoba yang aman, yaitu dengan standarnya menggunakan cold chain itu untuk menyimpan vaksin tersebut, karena harus dengan suhu tertentu," katanya.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan aparat Kepolisian dan TNI untuk melakukan penjagaan di area gudang penyimpangan vaksin tersebut.

"Tentu juga dengan penjagaan ketat aparat di area lokasi penyimpanan vaksin untuk menghindari terjadinya hal tak diinginkan," kata dia.

Baca juga: Wali Kota Bekasi nyatakan bersedia jadi orang pertama disuntik vaksin

Baca juga: Wapres tinjau simulasi vaksinasi COVID-19 di Puskesmas Cikarang Utara

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2021