Dikutip dari Crunchyroll, Rabu, selama akhir pekan pertama penayangan "Gintama: The Final", film anime tersebut memenangkan tempat pertama, bahkan dengan pembatasan COVID-19 yang baru-baru ini diatur di bioskop di Tokyo.
Baca juga: Gintama, kisah kocak samurai berambut perak
Baca juga: "Kimetsu no Yaiba Mugen Train", pertarungan sengit melawan iblis
"Demon Slayer: Mugen Train", yang belum pernah melihat penantang yang layak mengambil posisi teratas dalam 13 minggu, akhirnya harus puas berada di urutan kedua, dengan "Gintama" yang hanya sedikit mengalahkannya di box office.
Meskipun ini adalah akhir pekan pembukaan yang kuat untuk "Gintama: The Final", film animasi BN Pictures menggunakan kesuksesan "Demon Slayer" untuk membantu menopang film tersebut, memberikan ilustrasi eksklusif "Demon Slayer: Kimetsu no Yaiba" yang digambar oleh kreator / manga-ka "Gintama", Hideaki Sorachi.
Di sisi lain, tak hanya menjadi film berpenghasilan tertinggi di box office Jepang, "Demon Slayer: Mugen Train" terus memperlebar jarak antara dia dan film Jepang terlaris kedua sepanjang masa, "Spirited Away", dengan "Demon Slayer" yang mampu melampaui 35,70 miliar yen (342,5 juta dolar AS) dalam pendapatan box office, dan menjadi film pertama di Jepang yang melakukannya di dalam negeri.
"Demon Slayer" juga telah menjual 26,21 juta tiket sejak film tersebut dibuka, film pertama di Jepang yang pernah menembus plafon penonton sebanyak 26 juta orang, dan itu adalah sejarah baru di box office domestik.
"Demon Slayer: Mugen Train" dibuka di bioskop-bioskop Jepang pada 16 Oktober dan memiliki akhir pekan pembukaan terbaik dalam sejarah perfilman Jepang, menjadi film terlaris di bioskop Jepang yang pernah ada. Versi 4DX dari film tersebut dirilis di Jepang pada 26 Desember.
Baca juga: Film "Gintama: The Final" bakal rilis pada Januari 2021
Baca juga: "Demon Slayer" catat rekor Box Office Jepang
Baca juga: "Tenet" hingga "Demon Slayer", film yang box office saat pandemi
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2021