...secara dalil agama barang siapa yang meninggal saat sedang mencari nafkah untuk keluarganya adalah jihad
Pihak Sriwijaya Air bersama Jasa Raharja dan Direktorat Jenderal Kependudukan dan Catatan Sipil Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) menyerahkan santunan kepada keluarga korban teridentifikasi pertama, yakni Okky Bisma pada Kamis (14/1).
Perwakilan Sriwijaya Air Capt Didi Iswandy dalam keterangan tertulis di Jakarta, Kamis, menyampaikan pesan penghormatan terakhirnya untuk almarhum Okky Bisma dan keluarga.
“Saya atas nama manajemen dan seluruh karyawan Sriwijaya Air menyampaikan rasa belasungkawa dan turut merasakan duka cita yang mendalam, sebagaimana yang sedang bapak dan ibu rasakan serta alami karena ditinggalkan anggota keluarga yang kita cintai ini. Kami semua mendoakan agar saudara kami almarhum Okky Bisma diampuni segala dosa-dosanya, dilipatgandakan balasan amal baiknya dan diterima di sisi Allah,” ujarnya.
Baca juga: RS Polri berhasil identifikasi satu korban kecelakaan Sriwijaya Air
Baca juga: Okky Bisma sempat tinggal bersama ibunya di Kramat Jati
Selain itu ia juga menyampaikan pihaknya telah menerima jenazah Almarhum Okky Bisma dari RA Polri.
“Dan dengan telah kami terimanya secara resmi jenazah almarhum Saudara Okky Bisma dari pihak Rumah Sakit Polri, maka selanjutnya dengan ini secara resmi kami serahkan almarhum kepada keluarga yang mewakili. Semoga almarhum beserta surat keterangan pendukung yang telah diberikan oleh Rumah Sakit Polri dapat diterima dengan baik dan dengan harapan dapat lebih mempercepat dan memudahkan untuk proses selanjutnya,” katanya.
Selanjutnya Capt Didi mewakili Sriwijaya Air menyerahkan secara resmi jenazah Okky Bisma kepada perwakilan keluarga yang hadir yaitu ayahandanya, Supeno Hendi Kiswanto.
“Mohon doanya untuk Okky Bisma, semoga wafat dalam keadaan syahid, InsyaAllah, secara dalil agama barang siapa yang meninggal saat sedang mencari nafkah untuk keluarganya adalah jihad,” ujarnya.
Baca juga: Jenazah pramugara Sriwijaya Okky Bisma diserahkan kepada keluarga
Baca juga: Tim SAR kembali temukan 16 kantong bagian tubuh korban pesawat SJ 182
Pewarta: Juwita Trisna Rahayu
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2021