Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian, dalam keterangan tertulisnya di Jakarta, Kamis, mengatakan jumlah pasien sembuh merupakan akumulasi dari pencatatan sejak 23 Maret 2020.
Data tersebut merupakan penggabungan antara pasien yang ada di Tower 4, 5, 6, dan 7 RSD Wisma Atlet yang tercatat 23 Maret 2020-14 Januari 2021.
Dalam periode itu, seluruh pasien terdaftar sebanyak 47.100 orang, pasien yang harus dirujuk ke RS lain sebanyak 568 orang, dan pasien meninggal 27 orang.
Baca juga: Lima tahanan KPK dirawat di RSD Wisma Atlet
Data terbaru, jumlah pasien yang dirawat inap di Tower 4, 5, 6, dan 7 RSD Wisma Atlet yang terkonfirmasi positif COVID-19 saat ini sebanyak 4.632 orang, terdiri atas 2.402 pria dan 2.230 wanita.
Dengan jumlah tersebut, terjadi peningkatan dibanding hari sebelumnya sebanyak 337 orang dari semula 4.295 pasien.
Wisma Atlet Kemayoran resmi difungsikan sebagai RS Darurat COVID-19 oleh Presiden Joko Widodo pada Senin, 23 Maret 2020 yang memiliki total kapasitas untuk menampung 12 ribu orang.
Tak hanya di RSD Wisma Atlet, Aris juga menyampaikan data terbaru pasien sembuh COVID-19 yang dirawat di RS Khusus Infeksi di Pulau Galang, Kota Batam, Kepulauan Riau.
Baca juga: Tempat tidur RSD Wisma Atlet terisi 72,92 persen pada 3 Januari 2021
RSKI Pulau Galang mencatat pasien rawat inap sebanyak 179 orang (87 pria dan 92 perempuan), terdiri atas 179 pasien terkonfirmasi positif COVID-19, sementara pasien suspek nihil.
Rekapitulasi mulai 12 April 2020-14 Januari 2021, pasien terdaftar sebanyak 6.580 orang, 4.134 pasien sembuh, dan 2.225 pasien suspek selesai menjalani perawatan.
Ada 42 pasien yang memerlukan rujukan ke RS lain, sementara pasien yang meninggal dunia nihil.
RSKI Pulau Galang yang dibangun sejak 9 Maret 2020 untuk mengantisipasi melonjaknya pasien COVID-19 di Indonesia, telah diresmikan operasionalnya pada 6 April 2020.
Baca juga: Ruang isolasi mandiri Wisma Atlet Kemayoran dialihfungsikan
Pewarta: Zuhdiar Laeis
Editor: Budhi Santoso
Copyright © ANTARA 2021