Direktur Operasi Basarnas Brigjen Rasman MS mengharapkan di hari kesepuluh pencarian dan pertolongan dapat menemukan bagian tubuh korban serta memori dari CVR pesawat Sriwijaya Air.
"Kemarin diserahkan 'casing' CVR.
Mudah-mudahan kalau 'casing'-nya, tinggal kita menunggu teman- teman, kita bisa menemukan hari ini, harapan kita seperti itu," ujar Rasman di JICT II Jakarta, Senin.
Selain itu di hari kesembilan, Basarnas telah mengumpulkan total 58 serpihan kecil, 34 potongan besar pesawat dan FDR (Flight Data Recorder).
Baca juga: Kemarin, pencarian Sriwijaya Air hingga COVID-19 di Jakarta
Baca juga: Basarnas temukan 14 kantong jasad dan serpihan SJ-182 di hari ke-9
Sementara itu, di hari kesepuluh pencarian dan pertolongan, Rasman berharap cuaca mendung tidak menghalangi operasi pencarian.
Pihaknya mempersempit wilayah pencarian, memfokuskan pencarian pada bagian tubuh korban, serpihan pesawat dan tak kalah penting memori dari CVR pesawat SJ-182.
Pesawat Sriwijaya Air dengan nomor register PK-CLC SJ-182 yang menerbangi rute Jakarta-Pontianak pada Sabtu, 9 Januari 2021, jatuh di wilayah perairan Kepulauan Seribu.
Pesawat Boeing 737-500 yang lepas landas dari Bandara Soekarno-Hatta di Tangerang, Banten, pada Sabtu (9/1) pukul 14.36 WIB itu menurut data manifes membawa 62 orang yang terdiri atas 50 penumpang dan 12 kru.
Pewarta: Devi Nindy Sari Ramadhan
Editor: Sri Muryono
Copyright © ANTARA 2021