Rapat pleno penetapan paslon terpilih tersebut dihadiri pasangan terpilih Gibran-Teguh, partai pengusung PDIP, Ketua DPRD Surakarta, Bawaslu, dan perwakilan dari pasangan calon nomor 2 Bagyo Wahyono-FX Supardjo (Bajo).
Pada rapat pleno penetapan paslon terpilih Gibran-Teguh yang dipimpin oleh Ketua KPU Kota Surakarta Nurul Sutarti tersebut dilakukan dengan protokol kesehatan dan mengundang sekitar 19 orang saja.
Baca juga: KPU Surakarta sebut penetapan Paslon terpilih tunggu BRPK MK
Baca juga: KPU Cianjur tetapkan Herman-TB Mulyana pemenang Pilkada Cianjur
Baca juga: KPU Gresik segera tetapkan bupati dan wabup peraih suara terbanyak
Menurut Ketua KPU Kota Surakarta Nurul Sutarti, KPU Surakarta menyelesaikan tahapan terakhir yakni penetapan paslon terpilih dalam Pilwalkot Surakarta 2020.
Nurul mengatakan penetapan paslon terpilih tersebut, setelah dipastikan tidak ada sengketa atau tidak tercatat dalam Buku Registrasi Perkara Konstitusi (BRPK) dari Mahkamah Konstitusi (MK).
KPU Surakarta menerima surat resmi dari KPU RI terkait BRPK dari MK pada Rabu (20/1) malam. Sesuai ketentuan maka paling lama lima hari KPU Surakarta harus menetapkan paslon terpilih.
Selanjutnya, KPU Kota Surakarta pada Jumat (22/1), akan menyampaikan surat pengusulan pengangkatan pasangan calon terpilih Gibran-Teguh kepada DPRD Kota Surakarta, yang nantinya oleh DPRD akan diteruskan kepada Mendagri melalui Gubernur Jateng.
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: M Arief Iskandar
Copyright © ANTARA 2021